2.568 Guru Honorer SMA Sederajat di Pelalawan Belum Gajian

Jumat, 17 Maret 2017

Ilustrasi

PANGKALANKERINCI, GILANGNEWS.com - Sebanyak 2.568 tenaga pendidik honorer di sekolah menengah atas sederajat negeri maupun swasta di Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau, hingga pertengahan bulan Maret belum juga menerima gaji.

"2.568 guru honor SMA/SMK di Pelalawan, sejak Januari 2017 sampai sekarang belum terima gaji," terang Ketua Forum Komunikasi Guru Honor Pelalawan, M Jais dilansir goriau,com Jumat (17/3/2017).

M Jais mengatakan, pihaknya telah menanyakan berkali-kali ke Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Riau, terkait belum cairnya gaji ribuan guru honor SMA/SMK sederajat di Pelalawan.

"Sudah kita coba konfirmasi ke dinas, jawaban mereka katanya masih dalam proses. Kita juga bingung ini," katanya.

Disampaikan M Jais, padahal Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan telah menyerahkan dokumen guru honor SMA/SMK sederajat kepada Pemerintah Provinsi Riau. Dalam hal ini melalui dinas terkait.

Menurutnya, keterlambatan pembayaran gaji guru honorer diduga akibat pengalihan kewenangan pengelolaan pendidikan menengah atas ke pemerintah provinsi yang belum berjalan maksimal.

"Kita khawatir yang tidak di SK kan malah masuk. Karena logika kita data itu prosesnya tidak sampai sebulan sudah tuntas. Data itu kan merujuk dari data Kabupaten," ujarnya.

Pelimpahan kewenangan pengelolaan SMA/SMK sederajat menurut M Jais, sampai saat ini masih menimbulkan sejumlah permasalahan, salah satu soal lambannya pembayaran gaji guru honorer.

"Kalau sampai akhir bulan Maret ini tidak juga ada realisasi, maka kita akan akan menggelar aksi di Provinsi," tandasnya.***