Gangguan satelit Telkom, 2.000 ATM Bank Mandiri offline

Ahad, 27 Agustus 2017

GILANGNEWS.com - Satelit Telkom 1 milik PT Telekomunikasi Indonesia yang mengalami gangguan sejak Jumat sore (25/8/2017) mempengaruhi kinerja sejumlah layanan komunikasi ke konsumen, termasuk ATM dan siaran TV, salah satunya ATM milik Bank Mandiri.

Sekretaris Perusahaan PT Bank Mandiri Tbk, Rohan Hafas, menuturkan ada sekitar 2.000 ATM Bank Mandiri yang offline akibat gangguan tersebut.

"Mandiri memiliki lebih dari 17 ribu ATM. Yang menggunakan Telkom sekitar 2.000 ATM," ujar Rohan, di Lombok, Sabtu (26/8/2017) malam.

Dia mengatakan, kebanyakan ATM yang terdampak itu berada di daerah luar yang menggunakan jaringan VSAT. Sehingga yang terkena imbas hanya ATM yang menggunakan jaringan VSAT.

"Yang gunakan Telkom 1, ATM, nih ceritanya seperti disini (Lombok) ya parabolanya VSAT yang terkena. Rata-rata yang pakai VSAT yang di daerah agak luar. Kalau kota besar itu pakai jaringan GSM," ungkapnya.

Sejauh ini, lanjutnya, belum ada komplain terkait gangguan tersebut. Pihaknya telah melakukan antisipasi agar transaksi tetap bisa berjalan dengan cara pengalihan ke jaringan GSM dari VSAT pada ATM dengan VSAT yang bermasalah.

Akan tetapi, nantinya akan dikembalikan menjadi VSAT karena daerah luar mengharuskan ATM-nya menggunakan jaringan VSAT. Sebab jaringan GSM kurang baik di daerah luar.

"Mungkin letaknya di daerah yang lebih luar, transaksinya tidak banyak, hari libur, terus satu lagi penggunaan mobile banking sudah jauh lebih maju sekarang ini di banding ATM, jadi sejauh ini kita belum ada komplain," kata dia.

Selain itu, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak Telkom 1 terkait hal ini. Gangguan ini diyakini akan secepatnya pulih dan tidak mempengaruhi kinerja Bank Mandiri karena gangguan tersebut hanya berpengaruh pada 13-14 persen ATM milik perseroan.