Firdaus-Rusli Anggarkan 500 Juta Untuk Program Otonomi Desa

Sabtu, 17 Februari 2018

GILANGNEWS.COM - Firdaus dalam pemaparan visi misinya pada kampanye dialogis di Siak mengatakan akan memprogramkan bantuan desa sebesar Rp500 juta per desa, Sabtu 17 Februari 2018.

"Ini terkait otonomi desa, karena di Pekanbaru saya juga memprogramkan bantuan serupa berbasis RW yang besarnya dari Rp50 hingga Rp100 juta, gunanya untuk perhatian dan membina pelatihan keterampilan ekonomi kerakyatan." jelas Firdaus.

Abdul Wahab, salah seorang warga mempersoalkan insentif guru honor dibawah kementerian agama yang hanya mendapat Rp 250 ribu perbulan, jauh dari kesejahteraan.

"UMR Siak itu Rp2,6 juta perbulan, sedangkan insentif guru honor madrasah hanya 250 ribu perbulan, untuj hidup saja susah pak, mohon diperjuangkan pak." Ucap Abdul Wahab, salah seorang guru madrasah yang bertanya saat sesi dialog.

Darto, tokoh masyarakat Kampung Tuah, Bunga Raya dalam sesi dialog juga berpesan kepada paslon Firdaus-Rusli agar melestarikan kebudayaan dan kesenian Jawa.

Sebelumnya Darto juga mempersoalkan lemahnya daya saing harga hasil pertanian terutama padi.

"Kita perlu mesin penggiling padi dalam skala besar agar bisa memangkas ongkos produksi dan bisa menambah penghasilan petani." sebut Firdaus.

Firdaus juga menyatakan keprihatinannya atas kondisi pertanian Riau dimana hasil panen padi hanya cukup untuk memenuhi 30% kebutuhan pangan di Riau.

"Tanah yang subur dan luas tapi belum mampu mencukupi kebutuhan pangan kita, karena sebanyak 70% kebutuhan beras untuk Riau kita beli dari luar negeri, kondisi ini harus kita atasi secepatnya." ungkap Firdaus.