Menlu sebut OKI sudah tekan AS batalkan pemindahan kedubes ke Yerusalem

Kamis, 31 Mei 2018

Menlu Retno Marsudi di PBB.

GILANGNEWS.COM - Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi telah melakukan lobi dengan Organisasi Kerjasama Islam (OKI) untuk menekan Pemerintah Amerika Serikat (AS) membatalkan pemindahan Kedutaan Besar Ke Yerusalem. Menurut Menlu, OKI sudah mengeluarkan pernyataan terkait pemindahan Kedubes AS pada 14 Mei 2018.

"Beberapa inti statement OKI pada 14 Mei 2018, pertama menolak dan mengutuk keras keputusan AS karena dinilai sebagai serangan terhadap hak-hak bersejarah dan hak-hak hukum Palestina," kata Retno dalam Rapat Kerja dengan Komisi I DPR, Kamis (31/5).

OKI juga menganggap tindakan itu sebagai pelanggaran resolusi dewan keamanan Persatuan Bangsa Bangsa (PBB). Terakhir, lanjut dia, status Al-Quds harus diputuskan melalui negosiasi sesuai resolusi PBB.

"Kedua, tindakan tersebut sebagai pelanggaran berbagai resolusi dewan keamanan PBB terkait status Al Quds Al Syarif," ungkapnya.

"Ketiga status Al Quds Al Syarif harus diputuskan melalui negosiasi sesuai dengan resolusi PBB. OKI akan mempertahankan penyelesaian resolusi dua negara," ucapnya.