Tantang Rusia, Kapal Perang AS Berlayar di Laut Jepang

Kamis, 06 Desember 2018

Ilustrasi USS McCampbell.

GILANGNEWS.COM - Amerika Serikat mengerahkan kapal perang penghancurnya, USS McCampbell, ke suatu wilayah di dekat Laut Jepang yang disengketakan Rusia, Peter the Great Bay.

"USS McCampbell berlayar di sekitar Peter the Great Bay untuk menantang klaim Rusia yang berlebihan demi menjunjung tinggi hak dan kebebasan AS dan negara lainnya dalam memanfaatkan perairan itu sesuai hukum," ucap juru bicara komando angkatan laut AS di Pasifik, Rachel McMarr, Rabu (5/12).

Peter the Great Bay merupakan teluk terbesar di Laut Jepang yang juga kerap disebut sebagai Laut Timur. Wilayah itu berbatasan dengan kota pelabuhan Rusia, Vladivostok, sekaligus pangkalan angkatan laut Rusia di Pasifik.

McMarr menegaskan USS McCampbell melakukan misi yang dianggap angkatan lautnya sebagai "Operasi Kebebasan Bernavigasi."

Dia menuturkan kebebasan bernavigasi "bukan tentang satu negara saja dan juga bukan soal kejadian terkini."

Kepada CNN, seorang pejabat angkatan laut AS mengatakan berdasarkan hukum internasional, Washington tidak mengakui klaim Moskow terhadap perairan yang berjarak 12 mil lebih dari garis pantai Rusia tersebut.

Pejabat itu mengatakan bahwa pengerahan kapal perang ini merupakan yang pertama dilakukan AS di wilayah itu sejak 1987, ketika Uni Soviet pertama kali mengklaim perairan tersebut.

Lebih lanjut, McMarr menuturkan operasi USS McCampbell bertujuan untuk menegakkan hak berlayar di perairan internasional dan menentang setiap klaim yang mengancam hak-hak tersebut.

"Operasi-operasi ini menunjukkan Amerika akan terbang, berlayar, dan beroperasi di mana pun yang diizinkan oleh hukum internasional," ucap McMarr.

"Itu adalah operasi yang benar dilakukan di Laut Jepang, dan juga di tempat-tempat lainnya di seluruh dunia."

Pengerahan USS McCampbell ke Laut Jepang dilakukan ketika relasi AS-Rusia kembali memanas. Baru-baru ini AS menuding Rusia melanggar traktat Perang Dingin karena mengembangkan senjata rudal canggih.

Washington juga terus menekan Moskow terkait konfrontasi yang terjadi antara angkatan laut Rusia dan Ukraina di Selat Kerch dan Laut Azov.

Tak hanya Rusia, AS juga kerap mengerahkan kapal perangnya ke Laut China Selatan guna menentang klaim Beijing terhadap hampir 90 persen wilayah perairan itu.