Politik

Tak Ingin Dicemooh dan Dipenggal, Masyarakat Tenayan Raya Siap menangkan Firdaus-Ayat

Kampanye Dialogis Firdaus-Ayat

GILANGNEWS.COM - Pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru nomor urut 3 melaksanakan kampanye dialogis di Perumahan Dinsos RW 18 Kelurahan Kulim Kecamatan Tenayan Raya. Dalam agenda kampanye dialogisysng dihadiri ratusan masyarakat meminta agar pasangan Firdaus-Ayat kembali memimpin Kota Pekanbaru untuk lima tahun kedepan.

Diungkapkan langsung oleh salah seorang tokoh masyarakat Kelurahan Kulim, Sutarto (50) bahwa selama ini Keluruhan Kulim selalu menjadi cemoohan dimata masyarakat, mereka menganggap jika tinggal dikulim adalah daerah yang terpencil.

"Setiap orang bertanya tinggal dimana, kita sampaikan kita tinggal di kulim, mereka akan berkata ooo... kulim, begitulah mereka merendahkan kulim ini, namun setelah banyaknya pembangunan yang bapak lakukan dikeluruhan kulim ini ternyata kulim tidak dicemooh lagi' ujar Sutarto.

Kembalinya pasangan Firdaus-Ayat maju menjadi Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru untuk kedua kali, Sutarto bersama seluruh masyarakat khususnya di Kecamatan Tenayan Raya akan berjuangan untuk memenangkan pasangan Nomor urut 3 yaitu pasangan Firdaus-Ayat demi kemajuan daerah Kulim ini.

Harapan yang sama juga disampaikan oleh tokoh masyarakat Kecamatan Tenayan Raya Suradi Paijan (66) bahwa Firaus-Ayat sudah ada bukti yang mereka lakukan selama lima tahun ini, sedangkan yang lainnya baru ancang-ancang ' entah iya- entah enggak'.

Bahkan menurut Suradi, ada calon yang dalam melakukan kampanyenya menyampaikan bahwa proyek-proyek yang telah dirancang oleh Firdaus-Ayat akan dipenggal, " Saya dapat informasi ada calon yang melakukan kampanye di jalan Badak, mereka menyampaikan jika mereka terpilih maka seluruh proyek yang dirancang ini akan di penggal" memangnya proyek itu pakai uang Firdaus-Ayat, itu semua uang masyarakat Pekanbaru, kata Suradi.

Untuk itu, harga mati bagi Suradi untuk memenangkan pasangan Firdaus-Ayat agar Tenayan Raya dapat menjadi kota metropolitan dan pembangunan dapat dilanjutkan kembali .

Editor: Atika Wulandari

SIMAK VIDEO BERIKUT INI


Tulis Komentar