Pekanbaru

Seorang Anak Panti Yayasan Tunas Bangsa Diserahkan ke Orang Tuanya

Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI), Seto Mulyadi, meninjau panti asuhan di bawah pengelolaan Yayasan Tunas Bangsa di Tenayan Raya, Kota Pekanbaru, Riau, Selasa (31/1/2017).

GILANGNEWS.COM - 1 dari 12 anak Panti Asuhan Yayasan Tunas Bangsa yang diselamatkan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Pekanbaru telah diserahkan pada orang tuanya.

Saat ini masih ada 11 anak lagi yang masih dalam pengawasan Dinas Sosial Riau.

Anak-anak yang diambil dari dua wilayah, Tampan dan Perumahan Kampung Dalam, Pekanbaru ini ditempatkan di Rumah Aman Dinsos.

Kasatreskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bimo Arianto mengatakan saat ini pihaknya juga masih terus mendalami penyelidikan terkait laporan kematian Zikli 18 bulan.

Zikli penghuni Panti asuhan di bawah Yayasan Tunas Bangsa dilaporkan meninggal dunia.

Kematian Zikli kemudian menuai kontroversi karena adanya keganjilan.

Pihak panti asuhan mengatakan korban meningal karena demam tinggi.

Namun hasil otopsi Tim Forensik Dokkes Polda Riau ditemukan luka lecet dibeberapa tubuh korban akibat kekerasan benda tumpul.

"Masih dalam penyelidikan. Selain menetapkan pemilik yayasan berinisial Li sebagai tersangka, kita masih periksa suaminya," ujar Bimo dilansir tribunnews.com, jum'at (3/2/2017).

Soal keberadaan anak-anak panti, Bimo juga memastikan satu anak sudah dipertemukan dengan orang tuanya.

"Sejauh ini masih 12 anak yang diamankan. Belum terdeteksi apakah masih ada anak-anak lainya yang dissuk dibawah Yayasan Tunas Bangsa," papar Bimo.***


Tulis Komentar