PEKANBARU, GILANGNEWS.com - Ratusan warga binaan Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sialang Bungkuk hingga kini masih berkeliaran di luar usai kabur secara bersama-sama, awal Mei 2017 silam, belum juga berhasil ditangkap seluruhnya.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kakanwil Hukum dan HAM), Dewa Putu Gede, mengatakan, pihaknya masih akan terus mengupayakan pencarian tahanan yang kabur. Ia mengakui untuk menemukan keberadaan tahanan tersebut sulit karena waktu sudah terlalu lama.

"Hingga hari ini masih ada 130 warga binaan masih belum tertangkap. Ini waktunya memang sudah lama. Artinya muka (wajah) pasti sudah berubah ditambah tentunya kendala sudah keluar wilayah," kata Dewa Putu Gede, Kamis, 10 Agustus 2017, di kantornya.

Apalagi, tuturnya, Kemenkumham Riau memiliki keterbatasan-keterbatasan mereka sendiri belum bisa menanganinya. Seperti, kurangnya personil ditambah biaya tak sedikit mencari keberadaan mereka.

Untuk itu, kata Putu, koordinasi tepat dengan Kepolisian masih terus diupayakan. Dengan harapan, seluruh warga binaan yang masih berkeliaran kembali ke Rutan Sialang Bungkuk.

"Langkah bisa kami lakukan ialah tetap melakukan koordinasi. Kemarin Kapolri sudah memerintahkan jajarannya untuk koordinasikan hal ini. Diluar dari ini, paling pokok ialah mereka ini sudah berada di luar wilayah," katanya kecewa.

Sebelumnya, 473 warga binaan di Lapas ini berhasil kabur dari Rutan Sialang Bungkuk, Jumat, 5 Mei 2017. Aksi ini dipicu tindakan semena-mena dan buruknya pelayanan di rutan ini. Ditambah lagi pungli semakin merajalela.