Riau

640 Orang Terjaring Selama 15 Hari Razia Pemberantasan Premanisme oleh Polda Riau dan Polres Jajaran

Tampak salah seorang pria, terjaring K2YD yang digelar Polresta Pekanbaru.

GILANGNEWS.COM -  Sebanyak 640 orang berhasil diamankan dalam Kegiatan Kepolisian yang Ditingkatkan (K2YD), dengan target pemberantasan premanisme yang digelar Polda Riau serta Polres jajaran selama 15 hari berturut-turut, sejak 13 hingga 28 Desember 2017.

640 orang ini terjaring operasi dengan sasaran pemberantasan premanisme yang digelar serentak oleh Polda Riau, serta seluruh Polres yang ada di Negeri Lancang Kuning. Dari jumlah tersebut, 47 orang diantaranya naik ke tahap penyidikan, lantaran diduga melakukan tindak pidana.

Data yang dirangkum, jumlah tersebut merupakan rangkuman dari seluruh kegiatan yang digelar oleh Polda serta masing-masing Polres. Tercatat, Polres Kuansing tempati urutan teratas dari jumlah mereka yang diamankan, yakni sebanyak 151 orang hanya dari tujuh kali operasi.

Disusul kemudian Polres Dumai, dengan mengamankan sebanyak 104 dari total 35 kegiatan. Sementara tempat ketiga adalah Polres Inhu, yang mengamankan 59 orang hanya dari tiga kali penindakan. Bahkan delapan diantaranya berlanjut dengan proses penyidikan.

Sementara posisi paling rendah jumlah tangkapannya adalah Polres Bengkalis, di mana hanya mengamankan 10 orang dari total tujuh penindakan, selama 15 hari digelarnya K2YD, dengan target pemberantasan premanisme tersebut.

Kepala Bidang Humas Polda Riau Kombes Guntur Aryo Tejo, Jumat (29/12/2017) malam menuturkan, dalam waktu 15 hari tersebut, tercatat ada 97 giat K2YD digelar oleh Polda dan Polres jajaran. Dari total 640 orang yang terjaring ini, 593 diantaranya diberikan pembinaan.

"47 orang lainnya menjalani proses penyidikan," singkat Kombes Guntur Aryo Tejo. Untuk diketahui, K2YD dengan sasaran pemberantasan premanisme tersebut, juga sekaligus untuk menciptakan Kamtibmas di tengah-tengah masyarakat, terutama sebelum Natal kemarin hingga tahun baru 2018.

Di Polresta Pekanbaru, K2YD yang digelar aparat berwajib berhasil menjaring sedikitnya 51 orang, hanya dari dua kali operasi. Dua diantaranya diproses penyidikan serta 49 lainnya dibina. Tempat-tempat yang disasar, salah satunya termasuk hotel hingga wisma.


Tulis Komentar