Hukrim

Kantongi Ciri-ciri Pelaku, Polisi Buru Pelempar Molotov di Kios Ponsel Jalan Durian Pekanbaru

Kondisi kios korban setelah dilempari molotov pada Selasa malam tadi.

GILANGNEWS.COM - Aparat kepolisian, tengah memburu pelaku pelemparan molotov yang terjadi di kios 777 Ponsel Jalan Durian ujung (Simpang Jalan Pepaya, red) yang terjadi Selasa (27/3/2018) malam tadi. Ciri-ciri pelaku juga sudah dikantongi pihak berwajib.

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polresta Pekanbaru Kompol Bimo Aryanto, Rabu (28/3/2018) pagi mengungkapkan, pengejaran masih dilakukan sampai hari ini. Sejumlah saksi-saksi juga sudah dimintai keterangannya oleh aparat.

Diketahui, ciri-ciri pelaku pelemparan molotov ini berperawakan tinggi kurus. Saat itu, orang tak dikenal (OTK) tersebut menggunakan sepeda motor jenis bebek warna hitam. Ia juga mengenakan helm. Mungkin tujuannya agar wajah tidak dikenali orang sekitar.

Belum dapat dipastikan apa motif dari aksi pelemparan molotov tersebut. Yang jelas dari lokasi kejadian (Kios), kepolisian menemukan bekas botol kaca yang diduga dijadikan molotov. Saat itu, kejadiannya berlangsung cukup cepat.

Adapun molotov yang terbuat dari kaca dan dilengkapi kain ini berisi bahan bakar minyak tanah. Saat dilempar lalu membentur dan pecah, api pun dapat dengan cepat menyebar, membakar barang yang terkena percikannya.

Menurut keterangan yang dirangkum oleh pihak berwajib, pelaku yang menggunakan sepeda motor tersebut datang dari arah Jalan Pepaya, lalu masuk ke jalan Durian. Ia lalu turun di depan kios dan melempar molotov ke dalamnya.

Molotov ini kemudian mengenai dinding kios sehingga menimbulkan kobaran api. Sejurus setelah itu, pelaku langsung kabur dengan memutar kembali ke arah Jalan Pepaya, Pekanbaru.

Akibat kejadian tersebut, pemilik usaha ponsel bernama Nando mengalami luka bakar ringan pada punggungnya. Selain itu, beberapa barang jualannya juga ikut terbakar. Untung saja api tidak menyebar. Akibatnya, korban mengalami kerugian senilai Rp5 juta.


Tulis Komentar