Nasional

Demokrat Klaim 'Mesin' Tak Melemah Meski SBY Absen Kampanye

Juru bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Ferdinand Hutahaean memastikan Demokrat tetap berupaya keras menangi Pemilu 2019 meski SBY absen berkampanye.

GILANGNEWS.COM - Kepala Divisi Advokasi dan Hukum DPP Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean menyatakan pihaknya masih punya cara khusus memenangkan Pilpres dan Pileg 2019. Hal itu ditegaskan Ferdinand menanggapi absennya Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berkampanye karena fokus menemani istrinya, Ani Yudhoyono di Rumah Sakit di Singapura.

Menurut Ferdinand, di sisa waktu hingga April 2019 ini Demokrat akan terus berjuang memenangkan pileg dan pilpres.

"Masih ada waktu, tentu dengan cara yang akan kami lakukan dan perhitungan kuat," kata Ferdinand melalui pesan singkat kepada media, Kamis (14/2).

Tak hanya itu, untuk wilayah Jawa Timur pun Ferdinand yakin akan bisa memenangkan pileg maupun pilpres. Apalagi daerah itu merupakan kampung halaman SBY.

"Jatim (pasti) akan kami menangkan," katanya.

Meski begitu, terkait posisi SBY di Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga dan kegiatan kampanye pileg di beberapa daerah, Ferdinand belum bisa menjelaskan lebih jauh. Dia juga belum bisa memastikan apakah posisi SBY di BPN nanti akan digantikan oleh Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) putra sulungnya, sekaligus Ketua Kogasma.

"Terkait SBY dan AHY, kita lihat nanti," katanya.

Sebelumnya, Sekretaris Jendral (Sekjen) Partai Demokrat, Hinca Panjaitan menyebut Ketua Umumnya, SBY sementara waktu belum bisa turun ke lapangan membantu kampanye pasangan Prabowo-Sandiaga Uno di Pilpres 2019.

Hinca menyatakan SBY masih fokus untuk mendampingi istrinya, Ani Yudhoyono yang tengah dirawat di Rumah Sakit di Singapura.

"Untuk sementara waktu, waktu kami bicara kemarin beliau [SBY] fokus di Singapura, tapi saya ingin memastikan bahwa tentu lah keluarga fokus kepada kesehatan ibu Ani terlebih dahulu," kata Hinca saat ditemui di Kompleks Parlemen, Jakarta.

Seperti diberitakan, SBY mengatakan istrinya Ani Yudhoyono dirawat di National University Hospital Singapura karena penyakit kanker darah. SBY mengatakan hal itu melalui rekaman video di Singapura.

"Dengan rasa prihatin, saya sampaikan kepada para sahabat di tanah air, Ibu Ani mengalami blood cancer atau kanker darah. Dan karenanya harus menjalani pengobatan dan perawatan yang intensif di National University Hospital Singapura," tutur SBY melalui rekaman.


Tulis Komentar