Nasional

Rumah PNS di Depok Dibobol, Polisi: Uang yang Dicuri Tak Sampai Miliaran

Ilustrasi.

GILANGNEWS.COM - Polisi masih menyelidiki pencurian di rumah pegawai negeri sipil (PNS) Budianto di Pancoranmas, Depok. Uang tunai yang dicuri ternyata tidak sampai miliaran rupiah seperti yang disampaikan polisi sebelumnya.

"Tidak sampai (Rp 1,2 M). Kerugiannya ternyata uang tunainya kurang lebih Rp 250 juta," kata Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Deddy Kurniawan saat dihubungi media, Senin (10/6/2019).

Deddy menyampaikan, 'kesalahan' soal kerugian itu karena yang membuat laporan pada saat pertama kali bukan korban langsung. Setelah istri Budianto diperiksa, baru diketahui kerugiannya yakni uang tunai Rp 190 juta dan uang asing senilai sebesar Rp 50 juta.

"Itu hasil pemeriksaan istri korban. Karena kemarin yang bikin LP-nya kakaknya," lanjutnya.


Selain uang, Budianto juga kehilangan 9 sertifikat rumah dan tanah, 2 BPKB mobil dan 3 BPKB motor, 2 buah laptop merk HP dan Toshiba, 2 buah ponsel merk Samsung J5 PRO dan iPhone 5, 4 buku tabungan, beberapa jam tangan dan sejumlah perhiasan emas. Barang-barang tersebut disimpan di dalam brankas.

Sementara Deddy menyampaikan pihaknya saat ini masih mencari pelaku pencurian. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono saat dihubungi secara terpisah menyampaikan bahwa pihaknya telah membentuk tim khusus untuk mengejar pelaku.

"Kita sedang lakukan penyelidikan ya dan dari penyidik sedang bentuk tim dari Polres Depok kemudian di bantu Polda Metro Jaya," kata Argo kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (10/6/2019).


Tulis Komentar