Negosiasi alot antara aparat dengan perwakilan massa sempat terjadi. Sejumlah mahasiswa juga tampak memaksa mobil komando untuk terus melaju menuju Istana Merdeka.

Aparat Kepolisian akhirnya memberi jalan usai berdebat dengan massa. Mereka mengizinkan puluhan mahasiswa Papua itu menuju depan Istana dengan mengibarkan bendera Bintang Kejora.

Orator, dari atas mobil komando, lalu menyuarakan aspirasi massa. Mereka mengecam pengepungan asrama mahasiswa Papua di Surabaya, Malang, dan Semarang.

Massa mengutuk pelaku yang melakukan tindakan pemukulan berujung penangkapan di Ternate dan Ambon. Selain itu, massa juga menuntut rasialisme terhadap masyarakat Papua dihentikan.

Dalam pernyataan resmi, massa menolak perpanjang Otonomi Khusus di Papua.  Lebih baik melaksanakan referendum untuk menentukan nasibnya sendiri. Mereka juga meminta Presiden Jokowi menemui massa yang berunjuk rasa.

Hingga berita ini diturunkan, massa terpantau masih menari dengan diiringi lagu perjuangan gerakan Papua merdeka. Asap hitam dari ban bekas yang dibakar juga masih membubung di langit sekitar Istana Merdeka.

Aparat tidak memadamkan api dari ban yang dibakar. Walhasil, asap masih terus mengepul. Orator juga masih terus meneriakkan aspirasi dari atas mobil komando.

Pada pekan lalu, puluhan mahasiswa Papua juga menggelar unjuk rasa di Papua. Kala itu, mereka pun mengibarkan bendera Bintang Kejora.

Mahasiswa menuntut agar oknum yang melontarkan pernyataan rasialisme kepada mahasiswa Papua di Surabaya agar diusut tuntas.

Sumber : CNN Indonesia /  Editor : CCL