x
Soal Dividen Hotel Aryaduta Pekanbaru Lippo Karawaci Cuekin Surat Pemprov Riau
Hotel Aryaduta Pekanbaru.

Soal Dividen Hotel Aryaduta Pekanbaru Lippo Karawaci Cuekin Surat Pemprov Riau

Kamis, 05 April 2018 - 11:56:03 wib | Di Baca : 6483 Kali

GILANGNEWS.COM - Pemprov Riau sudah berkirim surat sebanyak tiga kali mempertanyakan perubahan deividen, namun belum ada jawaban dari PT Lippo Karawaci selakun induk Hotel Aryaduta Pekanbaru.

"Kita sudah mempertanyakan surat yang kita kirim ke Lippo Karawaci. Karena jawaban dari mereka soal perubahan dividen Aryaduta sampai saat ini belum kita terima," kata Kepala Biro Perekonomian dan Sumber Daya Alam Setdaprov Riau, Darusman, kepada wartawan, Kamis (6/4/2018).

Loading...

Padahal, lanjut mantan Karo Humas, Protokol dan Kerjasama Setdaprov Riau ini, secara lisan pihaknya sudah menyampaikan agar Lippo Karawaci segera membalas surat ketiga Pemprov Riau tersebut.

"Kita berharap agar pihak Lippo Karawaci segera memberi jawaban atas surat yang dikirim Pemprov Riau. Kalau tidak, kita akan kembali kirim surat yang keempat sampai kita mendapat kepastian jawaban dari mereka," cakapnya.

Apalagi, sebut Darusman, sejauh ini pihak DPRD Riau juga sudah mempertanyakan perkembangan kontrak kerjasama dengan Lippo Karawaci.

"Yang jelas kita akan berupaya terus untuk mendapatkan dividen sesuai dengan yang kita minta. Karena dividen itu menjadi PAD yang digunakan untuk pembangunan infrastruktur, pendidikan dan kesehatan," ungkapnya.

Ditanya seandainya permintaan Pemprov Riau tidak menemukan titik temu, apakah Pemprov Riau akan melakukan tindakan seperti pemutusan kontrak kerja dengan pihak Lippo Karawaci?

"Itu nanti akan kita koordinasikan dengan pihak Dewan. Langkah-langkah apa yang terbaik untuk itu. Karena kalau kita nilai dividen yang mereka berikan memang tidak lagi memungkinkan," tukasnya. Amin


Sumber : cakaplah.com
Editor : Septian Nandy









Baca Juga Topik #Peristiwa
Loading...

Ikuti Terus GilangNews Melalui Sosial Media


GilangNews




BERITA TERKAIT
TUILIS  KOMENTAR
Loading...
BERITA SEBELUMNYA