Sedang Berjemur, Seekor Anjing Serang Bayi Umur 7 Hari hingga Kehilangan Tangan

Sabtu, 12 September 2020

Ilustrasi.

GILANGNEWS.COM - Seekor anjing menyerang bayi perempuan yang baru berusia tujuh hari yang menyebabkan luka parah hingga kehilangan tangan kanannya.

Pada Jumat (11/9/2020), Kepala Badan Reserse Kriminal Malaka Mohd Nor Yhazid Idris mengatakan insiden itu terjadi di sebuah rumah di Bachang pada Selasa (8/9).

Insiden tersebut terjadi pada pukul 10 pagi waktu setempat saat sang bibi bayi tersebut membawanya keluar untuk berjemur karena bayinya menderita penyakit kuning.

"Bayi tersebut digendong di dekat kisi-kisi depan rumah," katanya pada hari Jumat.

Menurut keterangan polisi bayi perempuan itu adalah anak pertama pasangan tersebut. Mohd Nor mengatakan bibinya kemudian masuk kembali ke dalam untuk memandikan bayi.

"Namun, dia mendengar bayi itu menangis dan melihat anjing itu dengan kejam menyerang bayinya," ungkapnya.

Bibinya panik dan mulai berteriak minta tolong. Saat itu, ayah dari anak tersebut sedang berada di lantai atas merawat istrinya yang masih dalam isolasi.

Bayi yang berlumuran darah itu dilarikan ke rumah sakit swasta sebelum dirujuk ke Rumah Sakit Melaka.

"Anak itu kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Kuala Lumpur dan masih dalam kondisi kritis," ujarnya.

Dia menambahkan bahwa kasus tersebut akan diselidiki berdasarkan Pasal 31 Undang-Undang Anak tahun 2001, yang mengatur tentang perlakuan buruk, penelantaran anak-anak yang menyebabkan cedera fisik atau emosional.

Mohd Nor mengatakan anjing yang menyerang bayi itu adalah anjing pemburu plott hound, jenis anjing besar yang konon awalnya dibiakkan untuk berburu beruang.