PKB Tanggung Jawab Isu Penundaan Pemilu Melebar

Selasa, 12 April 2022

Cak Imin.

GILANGNEWS.COM - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengaku bertanggungjawab isu penundaan pemilu melebar. PKB mengklaim, isu tersebut demi kemaslahatan masyarakat umum.

"Kami tidak akan tidak bertanggung jawab. Kita bertanggung jawab sepanjang ini menjadi wacana yang bisa memberikan kemaslahatan kepada rakyat," ujar Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid dalam diskusi daring, Selasa (12/4).

Jazilul mengatakan, isu penundaan pemilu akan dihentikan. Apabila memang menabrak kepentingan publik. "Enggak mungkin, kalau itu kemudian menabrak kepentingan rakyat kita akan teruskan," katanya.

Dia santai bila usulan penundaan pemilu dianggap PKB gagal menangkap keinginan masyarakat. Jazilul bilang bila dirasa kurang pas akan dikoreksi.

"Ya tinggal tentu kalau itu kurang pas, kami akan koreksi. PKB terbuka untuk itu dimana kita saling memberikan masukan, saling mengisi, saling mendengar. Justru di situlah kita akan kuat," kata wakil ketua MPR RI ini.

Jazilul menegaskan, usulan penundaan pemilu itu disampaikan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar demi masyarakat. Karena dikhawatirkan ekonomi akan sulit karena pandemi.

"Jadi jangan salah paham dengan apa yang disampaikan Gus Muhaimin, semata-mata bagian untuk menyampaikan aspirasi kepada masyarakat," katanya.

Cak Imin tidak hadir ketika mahasiswa melakukan demonstrasi terkait penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden di DPR.

Jazilul mengatakan, jika mahasiswa ingin bertemu, Cak Imin dijamin siap kapanpun diagendakan. Apalagi Cak Imin disebut merupakan tokoh reformasi. "Kalau soal bertemu bisa kapanpun, beliau tokoh reformasi," sebutnya.