Pemain Indonesia Andik Vermansah (kanan) menguasai bola dibayangi pemain Thailand, Koravit Namwiset, dalam laga final Piala AFF 2016 di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu (14/12/2016). Indonesia meraih kemenangan 2-1 atas Thailand.
PEKANBARU - Pemain sayap andalan tim nasional Indonesia, Andik Vermansah, mengalami cedera ligamen. Ia pun diwajibkan istirahat hingga enam pekan.
Andik mendapatkan cedera tersebut saat memperkuat Indonesia pada laga final pertama Piala AFF 2016 kontra Thailand, di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu (14/12/2016).
Cedera dialami Andik seusai berbenturan dengan pemain Thailand, Sarach Yooyen. Alhasil, Andik terpaksa digantikan oleh Zulham Zamrun pada menit ke-19.
"Seusai pertandingan, Andik Vermansah melakukan pemeriksaan MRI (Magnetic Resonance Imaging) di RS Pelni Petamburan hingga dini hari tadi," kata Bandung Saputra selaku Media Officer PSSI, melalui pesan singkat, dilansir Kompas Kamis (15/12/2016).
"Menurut dokter timnas, Syarif Alwi, hasil MRI menyatakan Andik mengalami cedera robek ACL. Ia harus istirahat sekitar tiga hingga enam minggu."
Meski demikian, Bandung menambahkan bahwa Andik akan tetap ikut rombongan timnas dalam laga final leg kedua di Stadion Rajamangala, Bangkok, Thailand.
Selain itu, Andik pun tak perlu melakukan operasi. Sebab, ligamen pemain Selangor FA itu hanya robek kecil.
Sepanjang turnamen Piala AFF 2016, Andik selalu dimainkan sejak menit awal oleh sang pelatih, Alfred Riedl.
Dari enam laga yang telah dijalaninya, Andik sukses menorehkan satu gol, yakni ke gawang Singapura saat babak penyisihan grup di Stadion Rizal Memorial, 25 November 2016.
Editor: Atika Wulandari