Jasad Bocah yang Meninggal dalam Posisi Meringkuk di Samping Pintu Dapur Rumah Warga Masih di RS Bha

Kamis, 12 April 2018

Jasad Felix saat ditemukan meringkuk di samping pintu dapur rumah warga, Kamis pagi tadi.

GILANGNEWS.COM -  Tim medis Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Polda Riau sudah melakukan pemeriksaan luar terhadap jasad anak laki-laki yang ditemukan tak bernyawa di samping pintu dapur rumah warga Jalan KH Nasution Kecamatan Marpoyan Damai, Pekanbaru pada Kamis (11/4/2018) pagi tadi.

Hasil pemeriksaan luar diketahui, kalau pada jasad bocah tersebut tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Kuat dugaan, dia meninggal dunia akibat sakit. Pihak RS Bhayangkara tak bisa melakukan Otopsi lantaran sampai Kamis sore, tak ada satu pun keluarga yang datang.

"Karena Otopsi harus ada persetujuan keluarga, sementara sampai sekarang belum ada yang datang, jadi tak bisa kita lakukan Otopsi untuk memastikan karena harus ada persetujuan. Tadi sempat ada datang, namun ternyata bukan anggota keluarga," terang Kasubbid Dokpol Biddokes Polda Riau Kompol Supriyanto.

"Sebab itu, kita hanya lakukan pemeriksaan luar saja. Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Diduga mungkin disebabkan karena sakit atau faktor lainnya," jawab Supriyanto saat berbincang dengan wartawan, Kamis sore.

Sementara menurut pihak Polsek Bukit Raya, bocah yang meninggal dunia itu kerap dipanggil dengan nama Felix, dengan usia ditaksir sekitar 12 hingga 17 tahun. Diduga anak ini mengalami kekurangan gizi (Gizi buruk, red), apalagi badannya kurus kering.

Diperkirakan, Felix sudah meninggal dunia selama dua hingga delapan jam sebelum jasadnya ditemukan pemilik rumah pada Kamis pagi tadi sekitar Pukul 06.30 WIB. Kapolsek Bukit Raya Kompol Pribadi melalui Kanit Reskrimnya Iptu EJ Manulang menyebutkan, anak ini merupakan tuna wisma.

Saat ditemukan, posisinya mirip seperti orang yang sedang tidur miring, namun meringkuk (membungkuk, red) tepat di bawah bangku-bangku kayu. Jasadnya pertama kali ditemukan pemilik rumah sekitar pukul 06.30 WIB Kamis pagi tadi.

Awalnya Jasmaniar si pemilik rumah hendak memasak di dapur. Ia lalu berinisiatif membuka pintu samping. Alangkah terkejutnya wanita tersebut, saat matanya melihat ada sesosok anak kecil terbaring menyamping di lantai tanah di bawah bangku kayu rumahnya.