Cegah Corona, DPR Minta Nadiem Liburkan Sekolah

Kamis, 05 Maret 2020 | 14:10:31 WIB
Ilustrasi pelajar sekolah dasar.

GILANGNEWS.COM - Wakil Ketua Komisi X DPR RI Abdul Fikri Faqih meminta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim mempertimbangkan opsi meliburkan kegiatan sekolah guna mencegah penyebaran virus corona (Covid-19).

Fikri mengingatkan Nadiem bahwa Badan Kesehatan Dunia (WHO) juga telah memberi rekomendasi untuk meliburkan sekolah guna menjaga kesehatan civitas akademika.

"Meliburkan kegiatan belajar-mengajar di sekolah maupun kampus dalam masa karantina yang ditentukan otorita setempat merupakan salah satu rekomendasi WHO yang bertujuan untuk meminimalkan epidemi virus corona," kata Faqih dalam keterangan tertulis, Rabu (4/3).

  • Baca Juga Terungkap! Pelaku Bom Bunuh Diri Katedral Makassar Diduga 2 Orang Naik Motor
  • Baca Juga Angkat Bicara! Kapolda Riau Sebut Pengamanan terhadap Masyarakat Selalu Berjalan
  • Baca Juga Breaking News! Bom Makassar, Walikota Ungkap Tak Ada Korban di Dalam Gereja Katedral
  • Baca Juga Sadis! Bom Bunuh Diri Terjadi di Gereja Katedral Makassar, Potongan Tubuh Berserakan
  • Selain itu, kata Faqih, menjaga kesehatan civitas akademika adalah amanat Pasal 79 dalam Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan. Saat ini sudah banyak negara yang meliburkan sekolah untuk menghindari penularan corona.

    Menurutnya, Kemendikbud dan Dinas Pendidikan di daerah harus mulai mengkaji opsi tersebut. Dia berharap kesehatan para pelajar menjadi prioritas utama.

    "Prioritas utama Kemendikbud harus melindungi seluruh warga sekolah, siswa dan guru, serta civitas akademika di kampus mengantisipasi wabah virus corona," ujarnya.

    Selain itu, Faqih juga meminta Nadiem merumuskan pedoman prosedur pencegahan dan penanganan virus corona di lingkungan pendidikan. Politisi PKS itu menyarankan Nadiem menekankan pola hidup sehat dan rutinitas olah raga dalam aturan tersebut.

    "Prosedur penanganan yang komprehensif, berkoordinasi penuh dengan dinas-dinas pendidikan di daerah, serta instansi penanganan wabah seperti kementerian kesehatan dan dinas kesehatan," ucap Faqih.

    Sejak 2019, dunia dihebohkan dengan wabah virus corona (Covid-19).

    Hingga saat ini, ada 95.124 orang di seluruh dunia terpapar corona. Sebanyak 3.254 orang meninggal dunia, sedangkan 51.171 orang lainnya dinyatakan sembuh.

    Di Indonesia, sudah ada dua orang yang dinyatakan terjangkit virus corona.

    Terkini