SBY Serukan Do'a Persatuan Dimedsos Dapat Apresias Dari Gerindra-PAN

GILANGNEWS.COM - Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyampaikan harapan agar Tuhan membimbing pemerintah dan masyarakat bisa mengatasi pandemi COVID-19 di Twitter. PAN dan Gerindra mengapresiasi cuitan SBY itu.

Wakil Ketua Umum Gerindra Habiburokhman menilai cuitan SBY itu merupakan bentuk kepedulian terhadap musibah. Dia menilai hal itu positif.

"Kami memandang positif cuit Pak SBY. Itu bentuk kepedulian beliau atas musibah pandemi ini. Substansi pesan beliau juga bagus, yakni memohon pertolongan Tuhan seraya mendorong kerja sama antara masyarakat dan pemerintah, kata Habiburokhman kepada wartawan, Kamis (29/7/2021).

Anggota Komisi III DPR ini menyebut perlu partisipasi masyarakat terkait persoalan pandemi ini. Habiburokhman memaknai cuitan SBY sebagai persatuan.

"Pandemi ini sangat dahsyat, tidak mungkin hanya kita serahkan kepada pemerintah untuk mengatasinya. Perlu partisipasi seluruh elemen masyarakat," ujarnya.

"Kami memaknai cuit ini sebagai pesan persatuan, kita tanggalkan dahulu segala perselisihan politik selama ini. Sekarang kita semua harus bergandeng tangan bahu-membahu dan tolong-menolong," lanjutnya.

Apresiasi juga datang dari PAN. Ketua DPP PAN Saleh Daulay mengatakan cuitan itu tidak perlu dimaknai macam-macam.

"Saya hakulyakin bahwa doa itu dipanjatkan dengan sungguh-sungguh. Tidak perlu ditafsirkan macam-macam. Sebagai orang beriman, doa adalah salah satu sumber inspirasi dan kekuatan," ujarnya.

Sebagai mantan presiden, menurut Saleh, SBY memiliki perhatian besar terhadap kondisi yang ada. Saleh mengatakan sisi positifnya, perhatian tersebut diungkapkan dengan doa. Bukan dengan kritik dan menyalahkan pihak tertentu.

"Kan ada juga orang yang kerjanya mencari-cari kesalahan, sementara kontribusi dan solusi tidak disampaikan. Kan lebih baik berdoa. Di dalam doa selalu tebersit harapan. Ada kuasa Tuhan yang dinanti dapat mengubah keadaan," ujarnya.

Ketua Fraksi PAN ini menilai pentingnya doa bagi seluruh umat beragama. "Siapa saja bisa menerapkan prokes dengan baik. Begitu juga doa, orang bisa melakukannya di mana saja dan kapan saja. Pokoknya berdoa itu penting. Sudah sepatutnya seluruh umat beragama ikut sama-sama berdoa agar kita cepat terhindar dari Corona," tuturnya.

Sebelumnya, SBY berkomentar soal pandemi Corona. SBY berharap Tuhan membimbing pemerintah dan masyarakat melewati ujian ini.

Hal itu disampaikan SBY dalam akun Twitter-nya yang bercentang biru seperti dilihat, Rabu (28/7). SBY menekankan mengenai pentingnya berdoa selain terus berikhtiar.

"Tuhan, seraya gigih berikhtiar, kami tetap memohon kemurahan hati-Mu. Selamatkan negeri kami dan kami semua. Bimbinglah pemerintah kami dan juga kami masyarakat Indonesia agar dapat mengatasi pandemi besar ini. Amin," tulis SBY.

Baca Juga