Riau

Sah! APBD Riau 2021 Ketok Palu Rp 9,132 Triliun

GILANGNEWS.COM - Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Riau tahun 2021 disahkan sebesar Rp9,132 triliun. Pengesahan ini dilakukan melalui rapat paripurna di DPRD Riau, Senin(30/11/2020) yang dipimpin langsung oleh Wakil Ketua DPRD Riau, Hardianto.

Pantauan, paripurna tersebut langsung dihadiri oleh Gubernur Riau Syamsuar. Paripurna juga berlangsung dengan protokol kesehatan yang ketat. Tamu undangan paripurna wajib mengenakan masker, dan melewati tes thermogan untuk memeriksa suhu tubuh.

Laporan hasil kerja Banggar DPRD Riau terhadap APBD Riau 2021 disampaikan oleh juru bicara Banggar dari Fraksi PDIP, Sugeng Pranoto. APBD Riau tahun anggaran 2021 sebesar Rp 9,132 triliun.

Sugeng dalam membacakan laporan Banggar, mengatakan bahwa Banggar DPRD Riau meminta OPD serius menindaklanjuti catatan fraksi dan masukan komisi pada saat rapat kerja. Selanjutnya mematuhi waktu perencanaan penyusunan APBD.

Selanjutnya, Wakil Ketua DPRD Riau, Hardianto menanyakan kepada peserta paripurna apakah setuju APBD tersebut disahkan. Mayoritas menjawab setuju.

Pantauan di lapangan, terdapat beberapa catatan dan saran yang dilontarkan beberapa pimpinan fraksi dan komisi, namun semuanya sepakat agar APBD Riau disahkan.

Dalam pidato pendapat akhir kepala daerah, Gubernur Riau Syamsuar menjelaskan dalam menyusun APBD Riau 2021 pemerintah berpedoman lima skala prioritas diantaranya pengambangan industri, pengembangan pertanian, pengembangan pariwisata, pembangunan infrastruktur dan lingkungan hidup yang berkelanjutan serta pengembangan SDM yang beriman, berkualitas dan berdaya saing.

Selain kelima prioritas tersebut, lanjut Syamsuar dengan memperhatikan situasi hari ini yang masih mengalami pandemi, maka dalam penyusunan APBD Provinsi Riau Tahun 2021 juga memperhatikan hal-hal yang terkait dengan penanganan dampak Covid-19.

“Kondisi pandemi saat ini, membuat penyusuan APBD tentunya tidak akan lepas dari penanganan covid-19 baik dari sisi kesehehatan dan ekonomi diantaranya yaitu pencegahan dan pemulihan ekonomi dampak dari pandemi Covid-19," cakap Syamsuar lagi.

Dengan anggaran yang sebesar ini, Syamsuar berharap agar realisasi pelaksanaannya berjalan lancar dan sesuai dengan mekanisme yang ada. Sehingga pembangunan yang dirancang melalui anggaran APBD mampu meningkatkan kondisi perekonomian masyarakat Riau.

"Instrumen ini akan berjalan dengan baik apabila pelaksanaannya sesuai dengan mekanisme yang ada. Saya mengingatkan agar OPD harus bekerja secara maksimal," tukasnya.


Tulis Komentar