GILANGNEWS.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi DKI Jakarta melanjutkan razia di dua kosan di Palmerah, Jakarta Barat setelah siang tadi menjaring tiga orang positif narkoba. Kali ini, BNN menemukan narkoba jenis blue safir dalam liquid (cairan) vape atau rokok elektrik.

"Tersangka Y (20) kedapatan menggunakan dan menyimpan narkotik jenis blue safir. Narkoba baru itu, dicampurkan kedalam liquid," ujar Kabid Pemberantasan BNN Provinsi DKI Jakarta AKBP Maria Sorlury, kepada wartawan di Palmerah, Jakarta Barat, Jumat kemarin.

Maria mengatakan, penyampuran narkotik ke dalam liquid vape sedang ramai dibicarakan. Sebelumnya, di Jakarta Selatan, ganja dicampur ke dalam liquid vape.

"Ini yang sedang marak terjadi. Narkoba dimasukkan ke dalam liquid agar tidak ketahuan, sasarannya mahasiswa," ucap Maria.

Maria menegaskan akan ada tindakan untuk mencegah maraknya narkotika dicampur liquid. "Kita akan lakukan sidak lagi," ujarnya.

Selain mengamankan Y, BNN menjaring S (18) karena positif menggunakan narkotik. Perempuan itu merupakan tetangga kamar dari Y.

"Ini, (S) dia memakai, beberapa hari lalu," ujar Maria.

Sebelumnya, siang tadi BNN Provinsi DKI Jakarta menjaring tiga orang positif narkotika. Tiga orang tersebut tidak ditahan karena tidak ditemukan barang bukti.

"Mereka yang positif akan direhabilitasi," ujar Maria, dilansir detik,com.

Kegiatan ini adalah kerja sama antara BNN Provinsi DKI Jakarta dengan Pemerintah Kecamatan Palmerah. Selanjutnya, BNN akan melakukan kerja sama dengan kecamatan-kecamatan lain.

"Kita ingin meminimalisir peredaran narkotika di Jakarta," ujar Maria.***