PEKANBARU, GILANGNEWS.com - Program Kamis Bersih Tanpa Polusi Asap (Kasih Papa) yang digagas Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru terasa pahit bagi salah seorang tenaga harian lepas (THL) di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP), Syamsul. Pasalnya, sepeda motor beat biru BM 3647 AH miliknya yang diparkirkan di luar pekarangan Kantor Walikota Pekanbaru, tepatnya di belakang Kantor Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Provinsi Riau, raib digondol maling.

Syamsul yang bekerja sebagai petugas kebersihan di DPM-PTSP ketika di wawancara, Kamis (6/4/2017) mengatakan, dirinya mengetahui sepeda motor miliknya hilang sekitar pukul 13.00WIB.

"Sepeda motor saya parkirkan disini dari pagi sekitar pukul 8.30 WIB. Dan jam 13.00 WIB saat saya ingin memindahkan sepeda motor saya ke dalam pekarangan Kantor Walikota, sepeda motor saya sudah tidak ada lagi bang," ungkap warga asal Bangkinang, Kabupaten Kampar.

Dikatakan Syamsul, sepeda motor miliknya tersebut dibeli dari hasil tabungan, dan kini baru berjalan 16 bulan pemakaian. "Baru 16 bulan dikredit bang, itu (sepeda motor,red) belum lunas. Ini rencananya saya mau melaporkan ke pihak kepolisian. Saya tidak ada firasat buruk apapun, apalagi sampai membayangkan sepeda motor saya hilang," ucap Syamsul, dilansir riauterkini.

Terkait program Kasih Papa, Syamsul berharap kepada Pemko Pekanbaru agar tidak menimbulkan persoalan baru. "Iya, kami juga jadi was-was kalau seperti ini," ujarnya, diamini pegawai dilingkungan Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Pekanbaru. Menyikapi kejadian ini, Kepala Satuan (Kasat) Pol PP Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian ketika dikonfirmasi menegaskan, untuk penjagaan sepeda motor bukan merupakan tugas Satpol PP.

"Untuk menjaga sepeda motor bukan tugas kita. Untuk program Kasih Papa, kepada seluruh PNS kan sudah diberi untuk membawa sepeda atau naik angkot, kalau bawa motor itu resiko dia," ungkap Zulfahmi.***