Nasional

Hanura dan PDI-P Berbeda Pandangan tentang Ahok

Ketua Fraksi Partai Hanura Mohamad "Ongen" Sangaji.
Gilangnews.com - Ketua DPD Partai Hanura DKI Jakarta, Mohamad "Ongen" Sangaji, telah mendengar hasil reses anggota Fraksi PDI-P yang menyebutkan bahwa banyak warga tidak lagi menghendaki Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok sebagai Gubernur Jakarta. 
 
Ogen telah mendengar hal itu dari Pelaksana Tugas Ketua DPD PDI-P DKI Jakarta, Bambang DH, dalam pertemuan mereka di Kantor DPD PDI-P DKI Jakarta, Jalan Tebet Raya, Senin (1/8/2016)..
 
Ongen mengatakan, ada perbedaan pendapat antara Hanura dan PDI-P dalam hal itu.
 
"Apa yang disampaikan oleh Hanura ke pimpinannya berbeda (dengan PDI-P), tetapi ini perbedaan yang tidak perlu jadi persoalkan," kata Ongen.
 
Ongen mengatakan, Partai Hanura dan PDI-P hanya memiliki perbedaan cara pandang. Ongen mengatakan, perbedaan tersebut tidak akan membuat hubungan antara Partai Hanura dan PDI-P memburuk. Sebaliknya, komunikasi harus tetap terjalin.
 
"Ya syukur-syukur PDI-P bisa bersama-sama kami kan, he-he-he," ujar Ongen.
 
Bambang DH telah menemui rekan-rekannya di Fraksi PDI-P DPRD DKI Jakarta pada 27 Juni lalu. Saat itu mereka baru saja menyelesaikan reses ke daerah pemilihannya masing-masing.
 
"Mereka turun ke daerah pemilihannya, dan mereka turun ke ranting partai serta masyarakat. Dari itu, boleh dikatakan 80 persen tidak menghendaki incumbent (petahana) lagi," kata Bambang.
 
Hasil reses 28 anggota Fraksi PDI-P DPRD DKI Jakarta itu dilaporkan ke DPP PDI-P sebagai bahan pertimbangan.  [P]
 
Sumber Kompas.com


Tulis Komentar