Nasional

Taruna Meninggal, Menhub Budi Karya Nonaktifkan Direktur ATKP

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menonaktifkan Direktur ATKP Makassar Agus Susanto pasca meninggalnya taruna yang diduga dianiaya seniornya.

GILANGNEWS.COM - Kementerian Perhubungan menonaktifkan Direktur Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan (ATKP) Makassar Agus Susanto pasca meninggalnya taruna yang diduga dianiaya oleh seniornya. ATKP Makassar merupakan sekolah perhubungan kedinasan yang beradah di bawah Kemenhub.

Taruna ATKP Makassar Aldama Putra yang masih berusia 19 tahun meninggal dunia karena diduga mengalami tindak kekerasan oleh seniornya, Muhammad Rusdi yang berusia 21 tahun, pada Minggu (3/2). Kemenhub juga menskors Rusdi dan menyerahkan yang bersangkutan ke kepolisian untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

"Setelah kami melakukan investigasi dan pertemuan internal, kami memutuskan menonaktifkan Direktur ATKP Makassar dan menskors satu orang untuk menjalani pemeriksaan pihak kepolisian," kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam keterangan pers yang diterima media, Minggu (10/2).


Budi menjelaskan hasil investigasi internal menunjukkan telah terjadi penyimpangan terhadap sistem dan prosedur yang berlaku, sehingga mengakibatkan kematian pada taruna ATKP Makassar.

Hasil investigasi internal ini membuat Kemenhub langsung merombak personel di ATKP Makassar. Kemenhub juga menunjuk pelaksana tugas Direktur ATKP Makassar.


"Berdasarkan hasil investigasi internal, kami memutuskan untuk melakukan pergantian personel terhadap seluruh lini di ATKP Makassar yang terlibat pada saat kejadian," tutur Budi.


Ia menyatakan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP) yang menaungi sekolah perhubungan di seluruh Indonesia akan menerapkan aturan, serta yang berlaku untuk mencegah kekerasan di dalam kampus atau antar taruna.

"Pembenahan pola pengasuhan dan sosialisasi secara terus menerus telah disampaikan oleh dosen, para pengawas dan unsur kampus/sekolah kepada para taruna setiap mengajar. Kami selalu ingatkan bahwa budaya kekerasan bukanlah hal yang benar," ucap Budi.

Ia menambahkan BPSDMP telah menyiapkan langkah-langkah perbaikan SOP dan peningkatan pengawasan agar kejadian yang sama tak terulang lagi. Kemenhub juga akan menambahkan tenaga-tenaga pengawas dan pengasuh taruna pada sekolah kedinasan di lingkungan Kemenhub.


Tulis Komentar