Riau

Kebakaran Lahan di Riau, Titik Panas Tersebar di Sejumlah Lokasi

Ilustrasi Kebakaran hutan di Riau.

GILANGNEWS.COM - Kebakaran lahan terjadi di Provinsi Riau. Titik panas disebut terpantau berada di sejumlah lokasi.

"Pada pantauan satelit pada Kamis (4/7) terdeteksi ada 7 titik panas. Titik panas ini menyebar 3 titik di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), 1 di Dumai dan 1 di Kabupaten Inhu," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau, Edwar Sanger, kepada media, Jumat (5/7/2019).

Edwar menjelaskan selain di 3 wilayah tersebut, titik api juga muncul di Kabupaten Pelalawan, Siak, Kampar, Bengkalis, dan Kampar. Tiap Satgas Kebakaran Hutan pun diturunkan untuk memadamkan api.

"Api menyebar di sejumlah kabupaten dan kota yang ada di Riau. Masing-masing Satgas Karhutla di setiap kabupaten melakukan pemadaman," kata Edwar.

Edwar mengatakan ada sejumlah lokasi yang proses pemadamannya sudah dilakukan selama 3 hari. Satgas Karhutla, kata Edwar, berupaya untuk membuat kebakaran semakin meluas.

"Tim di lokasi melakukan penyekatan agar kebakaran tidak semakin meluas. Kadang di sejumlah lokasi kebakaran, kita terkendala minimnya air," kata Edwar.

Dia juga menyebu tim dari TNI/Polri, BPBD, Manggala Agni, serta tim pemadaman kebakaran dari perusahaan PT RAPP dan Sinarmas diperbantukan untuk melakukan pemadaman. Pemadaman juga dilakukan lewat udara.

Dalam catatan BPBD Riau, kebakaran lahan terhitung sejak Januari hingga Juli ada sekitar 3.315,39 hektare. Dengan perincian, Kabupaten Rohul, 2 ha, Rohil 606,25 ha, Dumai 269,zd ha, Bengaklis 1.435,83 ha, Meranti, 232,7 ha, Siak, 366,85 ha, Pekanbaru, 46,51 ha, Pelalawan, 94 ha, Inhu, 71.5 ha, Inhil 120,1 ha, Kuansing 5 ha.

"Dari laporan Satgas Gakkum ada 16 orang dijadikan tersangka dalam kasus Karhutla. Di Inhil 1 kasus, Rohil 3 'Asus, Pekanbaru 1, Inhu 1, Dumai 5 kasus, dan Bengkalis 3 kasus," kata Edwar.


Tulis Komentar