Diperiksa KPK, Setya Novanto Sehat dan Tebar Senyuman

Rabu, 03 Januari 2018 | 15:12:56 WIB
Setya Novanto mengaku sehat saat memenuhi panggilan pemeriksaan penyidik KPK hari ini. Dia menyerahkan kasusnya kepada KPK.

GILANGNEWS.COM - Ketua nonaktif Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Setya Novanto memenuhi panggilan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (3/12). Setnov diantar mobil tahanan saat tiba di Gedung KPK sekitar pukul 12.55 WIB.

Setnov berjalan santai sembari tersenyum, dengan menenteng map berwarna putih. Terdakwa korupsi proyek pengadaan e-KTP itu mengaku sehat.

"Sehat," kata Setnov sambil tersenyum saat ditanya kondisi kesehatannya.

  • Baca Juga Terungkap! Pelaku Bom Bunuh Diri Katedral Makassar Diduga 2 Orang Naik Motor
  • Baca Juga Angkat Bicara! Kapolda Riau Sebut Pengamanan terhadap Masyarakat Selalu Berjalan
  • Baca Juga Breaking News! Bom Makassar, Walikota Ungkap Tak Ada Korban di Dalam Gereja Katedral
  • Baca Juga Sadis! Bom Bunuh Diri Terjadi di Gereja Katedral Makassar, Potongan Tubuh Berserakan
  • Saat disinggung soal putusan sela majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta atas eksepsi pihaknya, Setnov menyerahkan sepenuhnya kepada penyidik maupun jaksa penuntut umum (JPU) KPK.

    "Kami serahkan semua ke penyidik, JPU, kami percayakan semuanya," tuturnya.

    Setnov mengatakan, dirinya bakal diklarifikasi sejumlah hal dalam pemeriksaan hari ini. Dia tak menjawab lebih lanjut sejumlah pertanyaan yang diajukan awak media, dan memilih segera masuk ke lobi markas antirasuah.

    "Klarifikasi," kata Setnov sembari terus berjalan.

    Hari ini, penyidik KPK juga menjadwalkan pemeriksaan terhadap Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan anggota DPR dari Fraksi Golkar Melchias Marcus Mekeng. Keduanya akan diperiksa dalam penyidikan kasus korupsi e-KTP dengan tersangka anggota DPR dari Fraksi Golkar Markus Nari.

    Namun, hingga siang ini, politikus PDIP dan Golkar itu belum memenuhi panggilan penyidik lembaga antirasuah. Juru bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, belum mendapat informasi perihal kedatangan Ganjar maupun Mekeng.

    "Saya pastikan ke timnya (penyidik yang memeriksa) dulu," tutur Febri.

    Terkini