GILANGNEWS.COM - Berencana mendaftar sebagai calon Bupati Tulungagung ke kantor Komisi Pemilihan Umum Tulungagung siang ini, Rabu, 10 Januari 2018, Margiono menolak mundur dari jabatan Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia atau PWI. Dia juga memboyong sejumlah Ketua PWI dari berbagai daerah saat konferensi pers terkait dengan rencana pendaftarannya tersebut.
Margiono mengatakan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga organisasi PWI tidak mengatur pencalonan kepala daerah. Satu-satunya larangan yang diatur adalah tidak boleh menjabat sebagai pejabat publik. “Kecuali pejabat publik, artinya (besok) kalau sudah jadi,” kata Margiono setelah mengumumkan dukungan partai politik kepadanya di Hotel Victoria Crown Tulungagung, Rabu dinihari.
Meski AD/ART PWI tidak mempermasalahkan pendaftaran dirinya, Margiono memutuskan nonaktif dan menunjuk pelaksana tugas sebagai Ketua Umum PWI setelah ditetapkan sebagai calon oleh KPU. “Jadi saya tidak mundur, hanya nonaktif. Kalau mundur, saya justru meninggalkan tanggung jawab,” ujarnya.