GILANGNEWS.COM - Penampilan grup dan penyanyi gambus Nissa Sabyan pada penutupan Pelalawan Expo 2019, Sabtu (12/10/2019) malam, menyisakan kekecewaan yang mendalam bagi masyarakat Pelalawan.
Kekecewaan itu dipicu oleh sound sistem yang mengiringi musik dinilai kurang bagus. Selain itu warga juga banyak yang kecewa karena tidak bisa berfoto dengan artis idola mereka.
"Kami datang kesini hanya ingin berfoto dengan dia (Nissa Sabyan, malah minta ampun ketatnya, mendekati," terang Ujang salah seorang warga Pangkalan Kerinci, Ahad (13/10/2019).
Seperti tahun-tahun sebelumnya, setiap artis yang diundang panitia, sebelum manggung mereka beristirahat di rumah dinas bupati Pelalawan yang tidak jauh dari tempat penutupan Pelalawan Expo yakni Ruang Publik Terbuka (RPK).
Ujang dan warga lainnya, mencoba mendatangi rumah dinas bupati dengan harapan bisa mencuri kesempatan berselfie ria dengan Nissa Sabyan.
"Kemarin banyak sekali rata-rata fans Nissa ke rumah dinas bupati ingin berfoto dengan Nissa Sabyan, eh ternyata dia justru tidak berada beristirahat disitu. Seperti tahun-tahun sebelumnya, artis yang diundang istirahat rumah bupati kita bisa berfoto-foto," bebernya.
Pantauan di lapangan pertunjukan penampilan Nissa Sabyan sempat molor satu jam. Menurut laporan pembawa acara diatas pentas dengan pengeras suara, Nissa Sabyan terjebak macet di dalam jalan kota Pangkalan Kerinci dari tempat istirahat menuju lapangan RPK.
Meskipun sempat molor satu jam, setiba di pentas panggung utama Nissa Sabyan, tidak langsung mau tampil, sebelum panitia melakukan steril panggung. Bahkan beberapa kali pembawa acara meminta kepada pihak panitia yang berjejer diatas pentas untuk turun.
Sejauh ini, belum ada pernyataan resmi dari panitia, terkait penampilan Nissa Sabyan yang dan alat musik yang dinilai pengunjung tidak bagus.
Sementara itu, pantauan di lapangan penutupan Pelalawan Expo ramai dihadiri masyarakat yang datang dari berbagai daerah. RPK dijadikan pusat kegiatan dan halaman kantor DPRD serta halaman kantor bupati Pelalawan berubah menjadi lautan manusia.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu (DPMPStP) Pelalawan, Budi Surlani, mengungkapkan Pelalawan Expo digelar untuk memeriahkan peringatan HUT Pelalawan ke-20.
Kegiatan Pelalawan Expo sebut Budi Surlani, ini digelar selama enam hari bertujuan untuk mempromosikan investasi daerah dan menarik investor, serta menampilkan pentas seni budaya melibatkan berbagai penguyuban di kabupaten Pelalawan.
Tulis Komentar