GILANGNEWS.COM - Seorang warga sipil bernama Agustinus Hondali (24) mengalami luka tembak diduga oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) atau Kelompok Separatis Teroris (KST). Kejadian itu terjadi ketika korban melintas di sekitar Kampung Mamba, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua.
Kapendam XVII/Cenderawasih, Kolonel Arm Reza Nur Patria mengatakan, saat ini tengah mencari tahu jenis apa peluru atau amunisi yang mengenai korban.
"(Untuk jenis amunisi/peluru) Saya cari informasi terlebih dahulu," kata Reza saat dihubungi, Rabu (10/11).
Ia pun berjanji, akan menyempaikan perkembangan terkait kasus penembakan tersebut.
"Bila ada perkembangan akan disampaikan," ujarnya.
Sebelumnya, Komandan Korem 173/PVB Brigjen TNI Taufan Gastoro mengakui adanya seorang warga sipil mengalami luka tembak saat melintas di sekitar Kampung Mamba, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua.
"Memang benar ada seorang wanita yakni Agustinus Hondali (24 tahun) mengalami luka tembak," kata Danrem 173/PVB kepada Antara di Jayapura, Rabu (10/11).
Ditegaskan, korban bukan ditembak tetapi terkena tembakan saat melintas di jalan yang sering terjadi gangguan dari kelompok sipil bersenjata (KSB) terhadap pasukan TNI-Polri.
"Kami masih menelusuri tembakan itu dari pihak mana, " kata Brigjen TNI Taufan seraya menambahkan saat ini anggota sedang berupaya mengevakuasi korban agar mendapat penanganan medis.
Danrem 173 yang wilayahnya membawa Kabupaten Intan Jaya mengaku, tidak mendengar bunyi tembakan karena lokasi jauh.
"Saya saat ini masih berada di Sugapa namun lokasinya jauh dari TKP," tambah Taufan.
Tulis Komentar