PEKANBARU--Pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Generasi Muda Pariaman (Gempar) menggelar Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil), Jumat (17/2/2023) di Ballroom Hotel Pangeran. Acara yang mengusung tema "Pemuda Tangguh Membangun Ranah dan Rantau" itu juga dibalut dengan dan Musyawarah Daerah (Musda) Gempar Kota Pekanbaru.

Turut hadir dalam giat itu Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur, Pj Wali Kota Pekanbaru diwakili Asisten I Setdako Pekanbaru, Syoffaizal, Ketua Gempar Riau, H Amran Tambi, Ketua Persatuan Keluarga Daerah Piaman (PKDP) Riau, Amran Tambi, Wakil Ketua DPRD Pekanbaru, Ir Nofrizal serta tokoh masyarakat Pariaman di Provinsi Riau.

Ketua Gempar Riau, H Amran Tambi menjelaskan, rakerwil ini digelar untuk menyusun program-program kerja agar tercapai cita-cita yang diharapkan, terutama dalam menjadikan pemuda yang tangguh dan kokoh. Siap mendukung percepatan pembangunan Kota Pekanbaru.

"Kami berkomitmen dan siap berkontribusi membangun Riau. Mari bersatu dan tetap jaga silaturrahmi serta kekompakan," ujar Tambi.

Prioritas program kerja Gempar, kata Tambi, difokuskan pada kegiatan yang terus berbuat untuk ranah dan rantau. Program yang betul-betul dirasakan masyarakat pariaman, baik di ranah maupun rantau serta masyarakat Riau tentunya.

"Prioritas utama yang akan dilakukan menciptakan generasi muda Pariaman yang tangguh, profesional, bermarwah dan berkarakter.  Mudah-mudahan bersama kita bisa, bersama kita wujudkan Gempar yang lebih baik, lebih maju dan tentunya mohon dukungan semua pihak," ucapnya.

Senada dengan Tambi, Ketua PKDP Riau, Herman Nazar menyebutkan generasi muda Pariaman harus bisa mengambil peran untuk bersama-sama membangun Riau. Terlebih, Bumi Lancang Kuning telah menjadi rumah kedua bagi perantau asal Sumatera Barat (Sumbar), tak terkecuali masyarakat Pariaman.

"Menghadapi tantangan dunia saat ini, maka diperlukan pemuda yang tangguh dan berkarakter. Gempar harus mengambil peranan penting di Riau dan Kota Pekanbaru, terutama dalam membangun Riau dan Pekanbaru menjadi lebih baik. Karena bagaimana pun, Riau dan Sumbar saling terikat ibarat kakak beradik. Intinya, tegak bersama dalam membangun daerah," terang Herman sembari berharap Gempar bisa terjun di berbagai bidang baik politik ataupun di berbagai bidang lainnya.

Sementara itu, Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur mengatakan, Gempar harus mampu menjadi wadah bagi para generasi muda asal Pariaman sehingga harus merangkul semua kelompok generasi muda.

“Saya yakin Gempar bisa memotivasi generasi lain yang belum bergabung. Insya Allah gempar bangkit, mari kita wujudkan,” ungkapya.

Suhatri juga mengingatkan Gempar untuk memiliki karakter. Karena memang seorang perantau harus memiliki karakter. Menurutnya, perantau harus punya karakter dan tidak melupakan sejarah dan dari mana berasal.

“Gempar harus bermartabat dan menjunjung tinggi budaya serta mengedepankan kepentingan orang banyak dan tentunya jangan sampai melupakan kampung halaman,” pesan bupati yang akrab disapa Aciak itu.

Di sisi lain, Asisten I Setdako Pekanbaru, Syoffaizal mengapresiasi tinggi pada masyarakat yang berasal dari Pariaman karena kiprah dan sumbangsih masyarakat Pariaman dalam membangun Riau, khususnya Kota Pekanbaru sungguh patut dibanggakan.

"Gempar di Riau telah banyak memberikan kontribusi di berbagai bidang sehingga banyak pemuda pemudi dari tanah minang khususnya kabupaten Padang Pariaman sukses di perantauan," katanya.

"Kehadiran organisasi sosial seperti ini berdampak positif bagi pemuda-pemudi dari Pariaman untuk merajut persaudaraan serta menyatukan potensi anggotanya dan bekerjasama dengan organisasi lainnya untuk bersatu memajukan Provinsi Riau dan Kota Pekanbaru yang kita cintai ini," sebut Syoffaizal.***

Sumber : GN 1 /  Editor : ZULFIKRI SH