GILANGNEWS.COM - Dalam beberapa pekan terakhir, para petani sawit bisa tersenyum lega. Kendati buah sawit mulai mengalami turun atau yang lebih dikenal dengan sistim trek, namun hal tersebut tidak membuat begitu berdampak, karena harga jual ke pengepul masih cukup tinggi, mencapai Rp1.700-Rp1.800 per kilogramnya. 

Di tingkat petani harga TBS jika langsung dijual ke pengepul bisa mencapai Rp1.950, namun jika pengepul yang menjemput ke kebun sawit petani harga hanya sekitar Rp1.700-Rp1.800 per kilogram. “Kadang kalau ada kendaraan langsung menjual ke pengepul, tapi jarang sekali, saya lebih memilih pengepul menjemput, jadi tidak perlu pakai biaya transportasi,” terang Amat (45), petani sawit Sungai Sembilan.

Begitu juga dengan petani Kecamatan Medang Kampai, Dedi (50), ia mengaku sangat senang sekali harga TBS terus membaik. “Ya harapan jangan sampai turun lagi,’’ terangnya sebagaimana dilansir riaupos.co

Pasalnya TBS kelapa sawit memang menjadi salah satu sektor ekonomi bagi masyarakat Dumai. “Sangat banyak yang menggantungkan harapan di sektor ini,’’ sebut Dedi yang memiliki kebun sawit 10 hektare ini.