KAMPAR KIRI, GILANGNEWS.com - Hari ini Rabu 04 Oktober 2017 sekira pukul 09.00 wib dilakukan proses penyisiran, pencarian dan penangkapan binatang buas Beruang di Desa Teluk Paman Kecamatan Kampar Kiri tepatnya di seputaran kebun karet milik warga Desa Teluk Paman Kecamatan Kampar Kiri lokasi kejadian 2 orang warga Desa Teluk Paman korban penyerangan binatang buas Beruang yang terjadi pada hari Selasa tanggal 03 Oktober 2017.

Dalam proses pencarian tersebut dibentuk tim yang terdiri di dalamnya Tim BKSDA Provinsi Riau sebanyak 11 orang yang dipimpin oleh Hutomo, Kabid Wilayah 1 BKSDA Provinsi Riau, Anggota DPRD Kampar Repol SAg dan Ramadhan SSos, Tim Pemerintahan Kecamatan Kampar Kiri sebanyak 4 orang yang dipimpin oleh Plt Camat Kampar Kiri Salman Jamaluddin SSos MSi.

Kemudian dalam tim ini juga melibatkan Tim Polsek Kampar Kiri sebanyak 5 orang yang dipimpin oleh Kapolsek Kampar Kiri Kompol Jhon Firdaus Amk, FK3 (Forum Komunikasi Kepala Desa Kecamatan Kampar Kiri) sebanyak 19 orang yang dipimpil oleh Ahmad Syukur, Koordinator Lapangan Teiger Protection Unit  WWF (Word Wild Foundation) sentral Sumatera, Syamsu, Tim Koramil 05 Kampar Kiri sebanyak 2 orang yang dipimpin oleh Kopka Jufri, dan masyarakat Desa Teluk Paman dan Desa Teluk Paman Timur Kecamatan Kampar Kiri sebanyak lebih kurang 200 orang.

Adapun hasil penyisiran, pencarian dan penangkapan Beruang yang dilakukan secara bersama-sama itu sampai saat ini binatang buas Beruang belum ditemukan namun di lapangan ditemukan tanda keberadaan berupa jejak Beruang dan cakaran kuku Beruang di pohon.