Untuk lokasi parkir sendiri, sebut Zulkarkain, selain halaman Gelanggang Remaja, pihaknya juga menyiapkan beberapa lokasi seperti lapangan Purna MTQ dan halaman Bapenda Riau.

"Alhamdulillah tempat parkir sudah aman. Mungkin nanti ada beberapa tempat lainnya yang sedang kita koordinasikan. Karena biasanya acara Ustaz Abdul Somad ini jemaahnya banyak, ada ribuan jemaah. Jadi kita harus benar-benar menyiapkan tempat parkir jemaah," ujarnya.

Dari hasil tinjauan lokasi acara, lanjut Zulkarkain, yang paling menjadi perhatian pihaknya yakni masalah lalulintas. Sebab lokasi tabligh akbar berada di ruas jalan utama, yang dikhawatirkan akan menimbulkan kemacetan.

"Yang krusial itu masalah lalulintas, tapi kita sudah kirim surat penyelenggaraan tabligh akbar ke Polresta Pekanbaru, namun kita akan koordinasi lagi dengan Satlantas membicarakan masalah pengaturan lalulintas," bebernya.

Selain itu, tambah Zulkarkain, persoalan lain yang perlu diperhatikan masalah penerangan acara. Meski panitia sudah koordinasi dengan Dinas Pemuda dan Olahraga Riau namun pihaknya tetap berharap kepada PLN untuk tidak melakukan pemadam pada malam 27 Februari nanti.

"Ya kita berharap kepada PLN untuk tidak melakukan pemadam pada malam itu diseputaran jalan Sudirman, khususnya di Gelanggang Remaja," harapnya.

Untuk pematangan tabligh akbar, pihaknya sehari sebelum hari H akan melakukan rapat terakhir sekaligus gladi kotor.

"Semoga kerja keras panitia menyiapkan kegiatan tabligh akbar bersama Ustaz Abdul Somad ini bisa berjalan sukses sampai selesai acara," pungkasnya.

Sumber : cakaplah.com /