Ayu Ting Ting Penuhi Panggilan Polda Metro Jaya

Selasa, 12 Oktober 2021 | 13:05:07 WIB
Ayu Ting Ting.

GILANGNEWS.COM - Ayu Ting Ting bersama kedua orang tuanya, Abdul Rozak dan Umi Kalsum, menjalani pemeriksaan sebagai saksi atas kasus pencemaran nama baik. Adapun terlapornya adalah admin media sosial @gundik_empang.

Mereka bertiga didampingi penasihat hukum langsung berjalan kaki menuju ke Gedung Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Metro Jaya.

Tak ada satu patah kata pun yang keluar dari mulut pelantun lagu Sambalado. Kedya bola matanya hanya lirik ke arah wartawan yang melempar pertanyaan namun, tak ia tak memberikan jawaban.

  • Baca Juga Terungkap! Pelaku Bom Bunuh Diri Katedral Makassar Diduga 2 Orang Naik Motor
  • Baca Juga Angkat Bicara! Kapolda Riau Sebut Pengamanan terhadap Masyarakat Selalu Berjalan
  • Baca Juga Breaking News! Bom Makassar, Walikota Ungkap Tak Ada Korban di Dalam Gereja Katedral
  • Baca Juga Sadis! Bom Bunuh Diri Terjadi di Gereja Katedral Makassar, Potongan Tubuh Berserakan
  • Sementara penasihat hukum Ayu Ting Ting, Minola mengatakan, kliennya hadir dalam rangka memenuhi panggilan penyidik. Adapun, orang tua Ayu Ting Ting akan dimintai keterangan sebagai saksi.

    "Iya di-BAP (Berita Acara Pemeriksaan) sebagai saksi," katanya di Polda Metro Jaya, Selasa (12/10).

    Sebelumnya, Ayu Ting Ting bersama penasihat hukum mendatangi Polda Metro Jaya pada Jumat, 20 Agustus 2021 kemarin. Ia melaporkan akun @gundik_empang yang diduga melakukan penghinaan ke keluarganya, dan putrinya, BKR.

    Ayu Ting Ting mengatakan, akun @gundik_empang telah mencemarkan nama baiknya sejak 2017 silam. Terakhir, penghinaan dialamatkan kepadanya dan anak kandungnya berinisial BKR.

    Oleh karena itu, Ayu menilai perlu melibatkan aparat kepolisian untuk mengusut tuntas persoalan tersebut.

    "Ini puncaknya. Ya sebenarnya karena anak, nomor satu B dan saya wajib buat ngebela anak saya. Kalau sudah menyangkut sama anak, apalagi B saya harus bergerak," ucap dia.

    Lebih lanjut Ayu mengatakan, ia sebetulnya telah memaafkan pemilik akun. Tapi, bukan berarti pemilik akun bisa lolos dari jerat hukum

    "Sudah dimaafin, tapi proses hukum tetap harus berjalan," tandas dia.

    Terkini

    Komisi 1 Bongkar Dugaan Prostitusi Terselubung di SM Amin

    Selasa, 24 Desember 2024 | 03:20:00 WIB