Nasional

Pelajar Aceh Ngaku Sedih Ditangkap Balap Liar: Ibu Saya Lagi Hamil

Ilustrasi.

GILANGNEWS.COM - Personel Polresta Banda Aceh membubarkan aksi balap liar yang dilakukan sejumlah pelajar saat asmara subuh. Mereka yang diamankan mengaku sedih dengan berbagai alasan.

Aksi balap liar dilakukan pelajar berusia 12-16 tahun di kawasan Pelabuhan Ulee Lheue, Banda Aceh. Tiga pelajar yang tertangkap kemudian dibawa ke Polresta sebelum diserahkan ke orang tua masing-masing.

"Saya sedih ditangkap. Orang tua saya lagi sakit di rumah, lagi hamil," kata pelajar berusia 16 tahun kepada polisi, Selasa (28/4/2020).

Kasat Sabhara Polresta Banda Aceh Kompol Yusuf Hariadi mengatakan aksi balap liar yang berlangsung pagi tadi didominasi pelajar yang bertindak sebagai joki. Meski sudah kerap dibubarkan, aksi balap liar di Kota Banda Aceh masih ada hampir setiap pagi.

"Mereka sering berpindah lokasi hingga ke Lambaro, Batoh, Lampeuneurut, dan Lampineung," jelas Yusuf.

Menurut Yusuf, ketiga pelajar yang tertangkap tersebut sudah dikembalikan ke orang tua karena masih di bawah umur. Namun motor yang dipakai saat balap liar ditahan sementara waktu dan baru dapat diambil usai lebaran.

"Kami setiap hari akan melakukan patroli guna mencegah gangguan ketertiban masyarakat di dalam wilayah hukum Polresta Banda Aceh. Ke depan apabila ditemukan para pelaku balap liar, maka akan diberikan tindakan tegas sesuai dengan undang-undang," ujar Yusuf.

Yusuf berharap orang tua selalu menjaga anaknya yang masih kecil. Hal itu untuk mencegah para pelajar tersebut mengalami kecelakaan lalu lintas.

"Kepedulian orang tua dalam hal ini sangat penting, apabila terjadi kecelakaan lalu lintas, maka orang tua yang bertanggung jawab," bebernya.


Tulis Komentar