GILANGNEWS.COM - Jika Amerika punya Las Vegas, maka Asia punya kota judi Makau.
Makau, yang dihuni kurang dari 600 ribu jiwa, juga dikenal sebagai salah satu pulau bekas jajahan Portugis di Asia.
Jalur berbatu, rumah-rumah kolonial, bangunan art deco dan taman yang tenang, semuanya dibangun dalam perpaduan arsitektur China dan Portugis.
1. Bakarat
Satu dari lima penduduk lokal bekerja di kasino
Kasino mempekerjakan 20 persen dari populasi di Makau. Ketika sebuah kasino menerima staf baru, ia memeriksa untuk melihat apakah dia memiliki keluarga yang bekerja di kasino lain, untuk menghindari kemungkinan penipuan.
Penduduk setempat jarang mengunjungi kasino untuk berjudi dan pegawai pemerintah dilarang berjudi di sini. Mayoritas penjudi berasal dari China daratan dan Hong Kong.
Peraturan baru yang diberlakukan awal tahun 2013 ialah 50 persen lantai kasino harus bebas rokok.
Venetian Macau - kasino terbesar di dunia - menggunakan sistem ventilasi cerdas yang menciptakan area bertekanan rendah dan tinggi untuk memastikan asap ditarik langsung ke ventilasi udara.
Sejauh ini permainan yang paling populer adalah bakarat, permainan yang relatif sederhana dengan keuntungan bandar yang rendah (kurang dari 1 persen). Meja bakarat mendominasi 33 kasino di kota ini.
Ada banyak mesin slot juga, tetapi mereka menawarkan keuntungan rumah yang tinggi dan tidak populer. Ini adalah kebalikan dari Las Vegas di mana penjudi menyukai slot.
Pendapatan Makau dari perjudian adalah US$33 miliar (sekitar Rp476 triliun), lima kali lipat dari Las Vegas Strip.
40 tahun "kekuasaan" Stanley Ho sebagai gembong kasino kota berakhir pada tahun 2002 ketika pemerintah Makau mengakhiri sistem monopoli.
Saat ini, ada enam operator kasino: SJM Holdings (Stanley Ho), Wynn Macau, Sands China, Galaxy Entertainment Group, MGM China Holdings, dan Melco Crown Entertainment.
2. Koloni Eropa pertama dan terakhir di China
Orang Portugis menetap di Makau pada abad ke-16 dan pulau itu diserahkan kembali ke China pada tahun 1999.
Hari ini, Makau adalah Daerah Administratif Khusus (SAR) -- seperti halnya Hong Kong - - dan diatur di bawah prinsip "satu negara, dua sistem", yang merupakan gagasan mendiang pemimpin tertinggi Deng Xiaoping.
Meskipun bukan lagi sebuah koloni, bahasa Portugis masih merupakan bahasa resmi dan pengaruh Portugis dapat terlihat di mana-mana, mulai dari rambu-rambu jalan berubin biru hingga lantai berubin dan taman yang indah.
3. Tempat terpadat
Makau memiliki kepadatan penduduk tertinggi di dunia, dengan 20.497 orang per kilometer persegi.
Tidak mengherankan jika perlu melakukan sesuatu yang "dramatis" untuk memberi ruang bagi kasino baru, demi mengakomodir 30 juta pengunjung yang datang setiap tahunnya.
Solusinya adalah proyek reklamasi lahan besar-besaran yang menggabungkan dua pulau di selatan daratan - Coloane dan Taipa. Ini memberi Makau tambahan 5,2 kilometer persegi untuk menciptakan "kiblat" perjudian untuk menyaingi Las Vegas.
Proyek reklamasi itu dikenal sebagai Jalur Cotai -- mengacu pada nama dua pulau, Coloane dan Taipa.
The Venetian Resort, City of Dreams, Sands Cotai, dan Galaxy Macau Resort semuanya berada di Cotai Strip.
Ada satu lagi yang besar di jalan -- Steve Wynn menghabiskan US$4 miliar untuk sebuah resor besar bernama Wynn Palace.
4. Broken Tooth
Dia pernah menjadi gangster paling ditakuti di Asia, pemimpin dari 14 ribu "tentara", dan setelah 13 tahun di balik jeruji dia sekarang menjadi orang bebas.
Wan Kuok-koi lahir di daerah kumuh Makau dan bekerja keras menjadi pemimpin gangster.
Ia dikenal bisa dengan mudah mematahkan gigi musuhnya dalam perkelahian jalanan, sehingga mendapat julukan tersebut.
Sebagai kepala geng terbesar di Makau, ia dan krunya mengobarkan perang wilayah dengan kekerasan melawan geng saingannya, Shui Fong, pada tahun-tahun menjelang tahun 1999.
Itu adalah masa penembakan dan bom mobil yang akhirnya usai ketika dia dipenjara pada tahun 1999.
Musuhnya pasti merasa terkejut ketika dia dibebaskan pada bulan Desember tahun 2012.
Makau berubah secara dramatis saat dia berada di penjara dan banyak kasino baru telah benar-benar mengubah kota.
Hari ini, gengnya masih memiliki kontrol di beberapa operator judi, namun kini gerak-geriknya lebih tertutup.
5. Kota panjang umur
Orang-orang di Makau hidup lama -- rata-rata 84,4 tahun. Makau menempati posisi kedua dalam harapan hidup global.
Hanya penduduk Monako -- tempat lain yang diawali dengan huruf "M" yang terkenal dengan kasinonya -- hidup lebih lama (89,6 tahun).
Perekonomian yang fantastis dianggap banyak berhubungan dengan harapan hidup yang besar.
Tahun 2013 Makau dinobatkan sebagai ekonomi dengan pertumbuhan tercepat kedua di dunia (setelah Mongolia) dan lebih dari 50 persen pendapatan Makau berasal dari perjudian.
Jadi, sementara banyak wisatawan yang jatuh miskin karena judi, banyak penduduk Makau yang masih punya tabungan hari tua.
6. Kuliner fusion
Masakan Makau menggabungkan bahan-bahan terbaik dari China dan Portugis, termasuk pengaruh dari Brasil, Goa dan bekas jajahan Portugis lainnya.
Ada banyak makanan laut -- ikan cod, sarden, kepiting -- serta kelinci, bebek, dan ayam.
Pengaruh Portugis terlihat dalam bumbu, dengan banyak kunyit, kayu manis, cabai dan kelapa.
Hidangan sering dipanggang atau dibakar dalam waktu lama untuk memungkinkan rasa dan rempah-rempah meresap.
Sup caldo verde Macau adalah makanan pembuka yang populer dan mirip dengan sup asli Portugis, tetapi menggunakan bok choy sebagai pengganti sawi.
Hidangan nasionalnya adalah minchi -- daging sapi cincang atau babi yang dimasak dengan kentang, bawang bombay, kecap, dan terkadang telur.
7. Coloane
Pulau paling selatan, Coloane, tetap tidak tersentuh oleh kegilaan kasino. Alasannya karena aturan ketat atas akta kepemilikan yang mempersulit pembelian properti di pulau itu.
Rumah-rumah bertingkat rendah dan jalan-jalan dengan deretan pohon teduh memberi suasana lebih nyaman di Coloane.
Coloane adalah rumah bagi Lord Stow's Bakery, tempat lahirnya egg tart yang sangat digemari di Makau. Tidak terlalu manis, kue tart dengan kue kering renyah ini layak untuk diantre.
Tempat makan favorit di Coloane lainnya adalah Fernando. Udang bawang putih dan babi guling jadi menu yang wajib dipesan.
Sebelum operator kasino besar masuk ke kota, pemerintah Makau melakukan sesuatu yang cerdas, kota ini didaftarkan masuk ke UNESCO untuk status Warisan Dunia.
Pada tahun 2005, pusat bersejarah Makau dimasukkan dalam daftar tersebut.
Monumen bersejarah kota adalah salah satu daya tarik utama, contoh luar biasa dari pertemuan awal antara peradaban China dan Eropa.
Jantung kota tua ini kecil dan tur jalan kaki dapat dengan mudah mengunjungi situs-situs utama dari Senado Square yang ikonis, Reruntuhan St. Pauls, gereja dan kuil yang indah, serta tembok kota tua.
Sebagian besar situs buka setiap hari dan gratis untuk dikunjungi.
8. Pantai pasir hitam
Pantai Hac Sa -- yang diterjemahkan sebagai "Teluk Pasir Hitam" -- adalah pantai alami terbesar di Makau. Pantai ini berada di sisi tenggara Pulau Coloane.
Hac Sa memiliki panjang satu kilometer dan terkenal dengan pasir hitamnya. Ia mendapat warna unik dari mineral di dasar laut yang terbawa ke pesisir.
Tapi kini pasirnya tidak sehitam dulu. Erosi secara bertahap mengikis pantai sehingga pemerintah memutuskan untuk menambah pantai, tetapi pasir pengganti berwarna kuning, yang telah meredam pasir asli yang gelap.
Tulis Komentar