Pekanbaru

Mutia: ASN Berhati-Hati, Siber Pungli Dimana-mana

Asisten IV Bidang Kesejahteraan Rakyat Kota Pekanbaru Mutia Eliza.
GILANGNEWS.COM - Pemerintah Kota Pekanbaru, Riau mengingatkan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) setempat agar mengindari pungutan liar serta berhati-hati dalam tindak-tanduk pelayanan kepada masyarakat.
 
"Mari ASN berhati-hati, karena Satgas Siber Pungli ada dimana-mana," kata Asisten IV Bidang Kesejahteraan Rakyat Kota Pekanbaru Mutia Eliza di Pekanbaru.
 
Mutia menjelaskan presiden sudah membentuk tim Siber Pungli mulai dari pusat hingga ke kabupaten/kota. Tujuannya untuk menghentihan permainan dan pungutan liar dalam tiap pelayanan yang bersentuhan dengan masyarakat kecil.
 
Mutia juga mengaku saat ini semua mata menaruh pandangannya kepada setiap pelayanan yang ada. 
 
Sebelumnya diberitakan Kepolisian Daerah Riau akan melakukan operasi tangkap tangan bagi pelaku pungutan liar dalam program mensukseskan sapu bersih pungli di wilayah setempat.
 
"Dilingkungan kepolisian kami akan memulainya dari pelayanan SIM, STNK, SKCK," kata Kapolda Riau, Brigjen Pol Zulkarnain Adinegara di Pekanbaru sebagaimana dilansir Faktariau.com.
 
Zulkarnain Adinegara menjelaskan selain di dalam lingkungan kepolisian sendiri operasi saber pungli juga akan menyasar semua pelayanan yang ada di luar lingkungannya. Dengan cara melakukan operasi tangkap tangan.
 
"Sebenarnya sudah ada yang dilaporkan, walaupun jumlahnya kecil misalkan Rp 50.000, tetapi kami tidak melihat nilainya," tegasnya. 
 
Tetapi esensinya yang penting bahwa pungutan liar yang menyangkut kepentingan masyarakat umum harus dihilangin. Ia juga berharap ini jadi momentum bersama baik aparat, masyarakat dan media masa ikut membantu bersama-sama menggaungkan agar pungutan liar yang memberikan pelayanan kepada publik itu hilang jangan membebani masyarakat. Ia mencontohkan seperti pelayanan KTP, perijinan mendirikan bangunan, terfikat tanah, dan sebagainya.
 
"Saya kira kita semua harus mengawalnya supaya saber pungli sukses," katanya lagi mengajak. 
 
Ditanya sektor mana saja yang akan jadi target sasaran, ia kembali menegaskan saber pungli ini akan menyasar semua unsur dan aspek yang menyangkut pelayanan publik sesuai dengan Perpres no 87 tahun 2016.
 
Sebelumnya Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman mengukuhkan Satuan Tugas sapu bersih pungutan liar yang beranggotakan satuan kerja lingkungan pemprov setempat di Gedung Balai Serindit, Kota Pekanbaru.
 
Editor: Rio
 


Tulis Komentar