GILANGNEWS.COM - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru telah melakukan pelantikan lurah, untuk mengisi 25 kelurahan pemekaran. Dalam hal ini Aparatur baik yang berada di kecamatan, maupun di kantor walikota beberapa diantaranya akan segera digeser ke kelurahan pemekaran tersebut.

Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) kota Pekanbaru, H.M Noer MBs, untuk langsung mengaktifkan kelurahan-kelurahan pemekaran itu.

"Untuk personil kelurahan itu, kita akan menggeser baik yang ada di kecamatan, maupun juga dari kantor kota. Untuk dari kota ini mungkin juga dari SKPD yang bisa kita fungsikan untuk memaksimalkan kerja kelurahan pemekaran," kata M Noer Kamis (05/01)

Namun begitu Sekda mengatakan, jumlah ASN yang akan digeser ke kelurahan pemekaran, tidak akan akan sama untuk masing-masingnya. Pihaknya akan melihat terlebih dahulu mengenai kebutuhan pegawai, sesuai dengan wilayah kelurahan baru.

"Kita akan lihat dulu dan menyesuaikan kebutuhan pegawai untuk kelurahan baru. Kan ada juga kelurahan baru yang belum begitu membutuhkan banyak aparatur. Kalau yang sudah perlu banyak, tentu akan kita masukkan sesuai kebutuhannya," ujarnya.

Lanjut M Noer, selain menggeser pegawai dari golongan Aparatur Sipil Negara (ASN), rencananya beberapa Tenaga Harian Lepas (THL) yang ada untuk turut serta merapat ke kelurahan yang baru. Namun THL yang dimaksud adalah yang telah melalui tahapan seleksi terlebih dahulu.

"Untuk yang non ASN, rencananya kita juga akan melakukan penyeleksian, baik yang ada di kota maupun SKPD untuk digeser ke kelurahan, masing-masing kelurahannya akan mendapatkan dua orang. Sehingga tidak ada alasan lagi kantor kelurahan tidak berfungsi," tegasnya.

Selain pegawai bagi kelurahan baru, M Noer juga memastikan jika kelurahan-kelurahan ini telah memiliki kantor, meskipun sifatnya masih sementara dan menyewa. Namun menurutnya kelayakan kantor yang telah dipilih harus menjadi pendorong pelaksanaan kegiatan pelayanan terhadap masyarakat kota Pekanbaru.

Reporter: Idris
Redaktur: Rio