GILANGNEWS.COM - Jalan dalam Kota Pekanbaru saat ini mulai banyak yang rusak, berlobang, dan bergelombang. Kondisi ini pastinya mengganggu kelancaran, kenyamanan warga. Seperti kerusakan jalan yang terjadi di Jalan Melur, Sukajadi, bekas galian pipa PDAM, kondisinya sangat mengganggu. Lalu di Jalan Inpres, Marpoyan Damai pun demikian. Meski sudah ditambal, namun kembali rusak. Kondisi jalan rusak juga terjadi di sejumlah kecamatan, meski dalam kondisi yang rusak ringan.

Menanggapi soal adanya jalan rusak ini, Ketua Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru Roni Amriel SH menegaskan, agar dinas terkait dalam hal PU untuk melakukan pendataan dan perbaikan. Ditegaskan juga supaya kondisi ini jangan sampai mengganggu kenyamanan masyarakat. ‘’Itu tanggung jawab Dinas PU, harus segera diperbaiki,’’ tegasnya dilansir riaupos.co, Senin (30/1).

Agar semua bisa dikerjakan dengan baik, dan untuk bisa mengetahui jalan mana saja yang menjadi kewenangan pemko, lalu mana saja yang mengalami kerusakan dan mana yang kondisi baik, Dinas PU diminta untuk mendatanya.

‘’Harus dilakukan pendataan dan lakukan pemetaan. Dinas harus menguasai data base jalan, pajang jalan yang jadi tanggung jawabnya. Dari sini tentu bisa dilakukan perbaikan secara simultan, berapa ruas yang perlu perawatan dan peningkatan,’’ ungkapnya lagi.

Politisi Golkar ini juga menyebutkan, kerusakan jalan yang terjadi di dalam kota ada yang dikarenakan faktor alam, dan faktor penyebab lainnya seperti galian-galian yang dilakukan oleh pihak tertentu, namun setelah itu dibiarkan tanpa pengawasan oleh dinas.

Untuk itu, agar pekerjaannya bisa langsung dilaksanakan, disarankan Roni Dinas PU segera mengeluarkan SK Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) dan Pejabat Pelaksana Teknis (PPT). ‘’Agar kegiatan cepat direlisasikan.

Jalan-jalan kota yang berlobang sudah tersedia anggarannya di OP PU tinggal diinventarisir dan dibuatkan jadwal perbaikannya,’’ sarannya.

Terhadap jalan rusak ini juga disebutkan Roni, masyarakat bisa melaporkan ke dinas yang terkait. ‘’Atau laporkan ke Komisi IV untuk ditindaklanjuti, ada sekitar Rp8 miliar,’’ katanya.

Untuk itu ditegaskannya, dengan anggaran yang sudah dianggarkan itu, disarankan agar tidak ada lagi jalan rusak di Kota Pekanbaru, termasuk juga soal drainase harus diperhatikan.

‘’Jangan sampai mengganggu kenyamanan dan keselamatan pengguna jalan. Ndak ada alasan lagi ada jalan yang berlobang,’’ tutupnya.***