RIAU

Terendam Banjir, SD Muara Sako di Pelalawan Diliburkan

SDN 004 Muara Sako, Langgam, Pelalawan terpaksa diliburkan. Sejak dua hari ini, gedung sekolah tersebut terencam banjir air lupatan Sungai Kampar.

Gilangnews.com - Akibat luapan sungai Kampar sejumlah desa yang berada di bantaran sungai di Kabupaten Pelalawan mulai kebanjiran. Kelurahan Langgam, Kecamatan Langgam daerah pertama yang merasakan luapan air sungai Kampar ini.

Informasi yang dilansir riauterkini Kamis (9/3/17), sejumlah fasilitas umum, rumah penduduk mulai digenangi air. Misalnya, jalan aspal Pemda menuju ke kecamatan Langgam digenangi air mencapai 30 hingga 45 centi meter.

Begitu juga dilaporkan, akibat banjir Sekolah Dasar Negeri (SDN) 004 yang berada di RW 005 Muara Sako, Kelurahan Langgam dua hari terakhir ini, terpaksa meliburkan siswanya. Hal tersebut menyusul bangunan sekolah digenangi air diatas lutut orang dewasa.

"Kita dapat informasinya, SD 004 di RW Muara Sako Kelurahan Langgam dua hari ini meliburkan muridnya. Hal ini sebabkan bangunan sekolah direndan air," terang Kadisdik Pelalawan, Syafrudin dikomfirmasi terpisah.

Kepala Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD), Hadi Penandio menyebutkan banjir yang melanda kecamatan Langgam dan desa-desa yang di bantaran sungai Kampar lebih di akibatkan oleh naik volume air sungai kampar.

"Kenaikkan volume air ini, berdasarkan data terbaru berkisar diatas 40 centi meter. Diprediksi dia terus naik mengingat luapan air yang berada di hulunya," papar Hadi.

Untuk mengantipasi hal terburuk kata Hadi, pihak BPBD mendirikan posko. Posko itu untuk sementara di didirikan di kantor camat Langgam.***


Tulis Komentar