PEKANBARU, GILANGNEWS.com - Belum lama ini THL di Pemko Pekanbaru kehilangan motor di lingkungan kantor Walikota. Padahal, kawasan tersebut sudah dijaga Satpol Pamong Praja. Tidak hanya itu saja, PNS di Bappeda Kota Pekanbaru juga dijambret di lokasi yang tak jauh dari tempat tersebut dalam rentang satu hari setelah kejadian.

Menanggapi banyaknya aksi kejahatan tersebut, (Pj) Walikota Pekanbaru, Edwar Sanger merasa tidak perlu menempatkan personil polisi berjaga. “Saya rasa tidak perlu harus ada pos polisi. Cukup kita siagakan personil Satpol PP saja di kantor walikota," kata Sanger sebagaimana dilansir cakaplah,com Senin (10/4/2017).

Menurutnya, kejadian kriminal seperti pencurian atau jambretan masih bisa dicegah oleh pemilik barang. Seperti tidak menggunakan perhiasan berlebihan atau kendaraan dikunci ganda dan tidak parkir sembarangan.

“Kalau kita sudah waspada dan berjaga, Insya Allah akan terhindar hal-hal yang begitu,” ujarnya.

Selain itu ia akan meminta personil Satpol PP perketat penjagaan. Mengingat Kantor Walikota terdapat banyak fasilitas hingga kendaraan operasional.

Sebelumnya Kepala Bappeda Pekanbaru, Yuzrizal, membenarkan bendaharanya kena jambret di Belakang Kantor Walikota. “Dia kehilangan beberapa barangnya, bukan uang Bappeda. Kejadiannya sudah dilaporkan ke polisi,” jelas Yusrizal.***