Pekanbaru

Disdik Pekanbaru: UNBK SMP Dilaksanakan 2 Mei

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru, H Abdul Jamal MPd

PEKANBARU, GILANGNEWS.com - Pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) tingkat SMP dilaksanakan mulai 2 Mei 2017. Hampir semua SMP negeri yang menggelar UNBK menumpang di SMA/SMK terdekat. Sedangkan SMP swasta sebagian besar melaksanakan ujian secara mandiri.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru, H Abdul Jamal MPd mengatakan bahwa pelaksanaan ujian komputer tingkat SMP tinggal menunggu waktunya saja. Semua persiapan sudah disiapkan. Termasuk terhadap sekolah SMA dan SMK yang bakal menjadi tempat pelaksanaan ujian SMP tahun 2017.

“Sekokah SMP negeri hanya satu yang bakal melaksanakan secara mandiri, selebihnya menumpang di SMA dan SMK,” ujar Abdul Jamal sebagaimana dilansir riaupos,co Senin (10/4).

Sekolah yang dapat melaksanakan ujian komputer secara mandiri yaitu SMPN 1 Pekanbaru. Sekolah ini juga sudah dua tahun terakhir melaksanakan ujian komputer. Sekolah yang bisa melaksanakan UNBK syaratnya memiliki minimal sebanyak 120 unit komputer dan tiga sampai empat ruang labor komputernya.

Sementara SMP yang bakal menumpang ujian tersebut rata-rata hanya memiliki satu labor komputer dengan belasan unit Komputer. Kekurangan unit komputer ini yang menjadi penyebab sekolah numpang ujian.

Berdasarkan data Disdik Pekanbaru total peserta ujian Komputer tingkat SMP negeri mencapai sebanyak 2.799 peserta. Sedangkan jumlah sekolah negeri yang dipastikan bakal bisa ikut ujian komputer mencapai 10 sekolah.

Sementara itu sekolah swasta yang bakal melaksanakan ujian komputer

mencapai sebanyak 16 sekolah. Sedangkan peserta ujian di sekolah swasta lebih sedikit jika dibandingkan peserta SMP Negeri yaitu mencapai sebanyak 1.680 peserta.

Jika di SMP negeri hanya ada satu sekolah yang dapat melaksanakan ujian komputer secara mandiri. Untuk sekolah swasta sekolah yang bisa melaksanakan ujian secara mandiri ada sebanyak 10 sekolah.

Sebagian besar sekolah tingkat SMP baik negeri maupun swasta baru pertama kalinya melaksanakan ujian komputer. Meski demikian Abdul Jamal optimis jika pelaksanaan ujian tersebut bakal berjalan lancar dan dapat dipahami caranya. Sebab pihak disdik sudah melaksnakan simulasinya di sekolah.

“Kalau jawaban soal ujian tentu tergantung para peserta ujian. Sistem ujian komputer sudah dipahami karena sudah dilakukan simulasi dan bakal dilaksanakan satu kali lagi,” ungkap Jamal.***


Tulis Komentar