Pekanbaru

Sabu-sabu Disimpan dalam Tanah, Lima Tersangka Narkoba Diringkus Polresta Pekanbaru

PEKANBARU, GILANGNEWS.com - Satuan Narkoba Polresta Pekanbaru meringkus lima tersangka terduga penyalahgunaan narkotika di Kelurahan Muara Fajar, Pekanbaru, Rabu (23/8/2017) dini hari, sekitar pukul 01.30 WIB.

Lima tersangka itu ditangkap di Jalan Yos Sudarso KM 18 RT 002 RW 003, Kelurahan Muara Fajar, Kecamatan Rumbai, Pekanbaru.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Susanto Sik SH MH melalui Kasat Narkoba Kompol Deddy Herman Sik, Jumat (25/8/2017) menjelaskan, lima tersangka tersebut adalah, LN alias Les (47), K alias Ucai (46), M alias Mus (48), Ap alias Anto (43) dan YD alias Oka (40).

"Pelaku kami tangkap saat akan melakukan transaksi di rumah milik tersangka K alias Ucai," sebut Deddy.

Kombes Pol Susanto membeberkan, penangkapan itu menyusul adanya informasi dari masyarakat tentang lima orang yang akan melakukan transaksi narkotika di sebuah rumah yang berlokasi di Kelurahan Muara Fajar, Rumbai, Kota Pekanbaru.

"Berdasarkan informasi itu, tim Opsnal Satnarkoba yang dipimpin oleh Iptu Noki Loviko SH dan Ipda Syahril SH MH langsung melakukan penyelidikan ke rumah tersangka Ucai," ungkap Deddy.

Saat itu, lanjutnya, selain Ucai, tim juga mendapati LN alias Les, M alias Mus, Ap alias Anto dan YD alias Oka.

"Tersangka LN alias Les merupakan bandar dari tersangka Ucai," terang Deddy.

Dari penangkapan itu, petugas menemukan barang-bukti berupa, 5 paket narkotika jenis sabu-sabu dengan berat kotor 120 gram, 980 butir pil Happy Five dan 35 butir pil ekstasi warna pink merek Top, bungkusan plastik kosong, 1 timbangan digital, alat pres plastik, bong hisap sabu-sabu, paspor dan 1 unit mobil Toyota Avanza warna putih Nopol BM 1719 ZL.

"Barang bukti tersebut disimpan ucai dalam timbunan tanah yang sudah digali, lokasinya berada di belakang rumah," ungkap Deddy.

Hasil penyelidikan, barang haram milik tersangka LN alias Les itu dipasok dari Kabupaten Bengkalis, Riau.

"Kelima tersangka saat ini telah diamankan dan masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolresta Pekanbaru guna pengembangan lebih lanjut," pungkas Deddy.


Tulis Komentar