Para staf sudah dibagi tugas masing-masing.

Dalam melakukan simulasi, tampak dua pasang staf laki-laki dan perempuan menjadi peran pengganti sebagai pasangan bakal calon, bersama istri.

Hingga saat ini, pihak kemanan juga sudah tampak berjaga, terutama di luar ruangan untuk berjaga dan mengamankan lokasi pendaftaran bakal calon gubernur dan wakil.

Diberitakan sebelumnya, 3 pasang bakal calon gubernur dan wakil gubernur akhirnya akan mendaftar di hari yang berbeda.

Hal tersebut bukan karena diatur, namun secara kebetulan.

Pasangan Syamsuar- Edy Natar Nasution mendaftar dihari pertama, hari kedua Arsyadjuliandi Rachman, dan hari ketiga Firdaus-Rusli.

Uniknya, ketiga pasang bakal calon setelah dikonfirmasi Tribun, menyatakan akan memboyong istri masing-masing ke pelaminan, yang sudah disediakan oleh pihak KPU, di ruang pendaftaran, aula kantor KPU lantai II.

Syamsuar-Edy Natar Nasution akan mendaftar dihari pertama.

Diawali dengan shalat Dhuha di Masjid An Nur, selanjutnya rombongan akan bertolak ke KPU Riau, yang berlokasi di Jalan Gajah Mada.

"Saya tentunya akan bawa istri tercinta, Pak Edy juga akan bawa istri, kita nanti akan berangkat dari An Nur," kata Syamsuar. Usai kegiatan deklarasi partai Koalisi Riau Bersatu, di Lapangan Bukit Senapelan, Pekanbaru, Minggu (7/1/2018).

Sementara itu, Wakil Ketua DPD I Golkar Riau, Masnur mengatakan, Arsyadjuliandi Rachman yang sedianya akan mendaftar juga hari pertama, pindah pada hati kedua, karena menurutnya banyak tokoh Golkar di Riau yang akan hadir.

Ia juga membantah adanya persoalan yang menyebabkan pendaftaran tersebut ditunda.

"Kita hanya mencocokkan waktu saja, karena banyak tokoh-tokoh Golkar kabupaten/kota yang ingin hadir. Tidak ada masalah yang lain," ujarnya.

Masnur juga mengatakan, Arsyadjuliandi Rachman atau pun pasangannya, Suyatno, akan membawa istri masing-masing, dengan mengenakkan pakaian melayu.

Sementara itu, pasangan Firdaus-Rusli akan mendaftar di hari terakhir, yakni Rabu (10/1/2018).

Sebelum dilakukan pendaftaran, terlebih dulu akan dilakukan deklarasi pada Rabu tersebut, kemudian baru langsung ke KPU.

Sekretaris DPD Demokrat Riau, Edy Muhammad Yatim mengatakan, sampai hari ini Firdaus masih berada di Jakarta.

Ia akan kembali ke Riau pada Senin dan akan disambut oleh masyarakat, kader Demokrat dan juga kader PPP sebagai rekan koalisi Demokrat.

"Beliau akan disambut di bandara, selanjutnya akan diarak keliling kota Pekanbaru, dan singgah di kantor DPD Demokrat Riau, Jalan Arifin Ahmad, dan kita menggelar syukuran di sana, sekaligus menyantuni anak-anak panti asuhan. Malamnya rapat gabungan dengan PPP, dan Rabu deklarasi, siap itu baru langsung mendaftar ke KPU," tuturnya.

Ia juga menyampaikan bahwa baik Firdaus atau pun Rusli, akan membawa istri masing-masing ke kantor KPU nantinya, saat mendaftarkan diri menjadi kandidat atau calon resmi di KPU.

Sementara itu, Komisioner KPU Riau divisi teknis, Abdul Hamid mengatakan, pihaknya hanya menunggu pendaftar, dan tidak mengatur kapan bakal calon akan mendaftar.

"Kita tidak menentukan harinya, hanya menerima. Pendaftar tentunya punya alasan tersendiri menentukan jadwalnya mau ke sini," ujarnya.

Sumber : tribunnews.com /