Ahok Berharap Agar Petugas KB Mengawasi Para Ibu Hamil
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memberi motivasi kepada Pembantu Pembina Keluarga Berencana (PPKB) RW di Ecovention, Ancol, Selasa (26/7/2016).
Gilangnews.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama memberi pesan kepada para Pembantu Pembina Keluarga Berencana RW (PPKB RW). Ahok (sapaan Basuki) meminta mereka tidak hanya sekadar mengajak warga untuk menggunakan KB saja.
"Kalau tugas Bapak dan Ibu hanya kasih tahu orang ikut MKJP (Model Kontrasepsi Jangka Panjang), ya buat apa? Cuma ngomong gitu doang? Emangnya Bapak Ibu itu salesman atau salesgirl?" ujar Ahok ketika menjadi keynote speaker dalam kegiatan pembekalan dan motivasi kader PPKB RW di Ecovention, Ancol, Selasa (26/7/2016).
Ahok ingin petugas KB juga memperhatikan kesehatan warga yang mereka ajak. Ahok mengatakan percuma saja jika para orangtua di Jakarta memiliki anak yang sedikit, namun tidak memiliki daya tahan tubuh baik. Kualitas sumber daya manusia untuk masa depan Jakarta menjadi tidak bagus.
Ahok ingin petugas KB ikut mengawasi para ibu hamil agar anak yang dilahirkan nantinya tumbuh sehat.
"Anak sudah sedikit, enggak sehat lagi. Mendingan anak banyak. Buat apa anak sedikit, penduduk kita berkurang, tapi orangnya tidak tangguh sebagai SDM?" ujar Ahok.
Ahok pun mengingat kembali kisah Aminah, ibu hamil yang meninggal saat perjalanan ke rumah sakit. Dia ingin petugas KB memperhatikan kesehatan ibu hamil seperti itu dan memantau waktu kelahirannya.
"Kita sedang menyiapkan agar generasi setelah kita, hidupnya baik. Makanya Bapak Ibu harus pastikan kalau orag hamil, itu harus sehat," ujar Ahok.
"Saya enggak mau lagi lihat kejadian ada ibu hamil meninggal sama anaknya. Mereka harus diperhatikan rutin kontrol di puskesmas," tambah Ahok.
Para PPKB sendiri merupakan tenaga relawan yang memberi penyuluhan kepada warga tentang pentingnya KB. Dalam acara ini, ribuan PPKB berkumpul untuk saling bertukar pikiran dam menambah wawasan di antara mereka. Ada sekitar 2.400 orang PPKB yang berkumpul di Ecovention, Ancol. [P]
Sumber Merdeka.com
Tulis Komentar