4 Calon Dipastikan Bertarung

Ketua Fraksi Golkar Pekanbaru Maju di Musda Golkar DPD II

Masni Ernawati (kiri) saat menyerahkan formulir pendaftaran calon Ketua DPD II Golkar Pekanbaru kepada Ketua Panpel Roni Amriel (kanan), Jumat (21/8/2020) di kantor Golkar Pekanbaru.


PEKANBARU- Politisi perempuan Golkar Kota Pekanbaru, Masni Ernawati SH MH, memastikan diri maju sebagai calon Ketua DPD II Golkar Pekanbaru. Ini setelah Masni Ernawati menyerahkan berkas formulir pendaftarannya, kepada Ketua Panpel Roni Amriel (kanan), Jumat (21/8/2020) di kantor Golkar Pekanbaru. 

Pendaftaran Masni Ernawati di dampingi beberapa pendukungnya. Kedatangan Masni, disambut hangat oleh panitia penjaringan. Sekadar diketahui, DPD II Partai Golkar Kota Pekanbaru, dipastikan menggelar Musyawarah Daerah (Musda) ke-X, pada 30- 31 Agustus 2020. 

Musda yang digelar di Hotel Alfa Pekanbaru ini, seiring habisnya masa kepengurusan kepimpinan Sahril SH MH. 

"Alhamdulillah, berkas sudah saya serahkan. Pada prinsipnya saya ikut sebagai calon ketua, karena dibukanya dan diberikan kesempatan oleh Ketua Partai Golkar Pekanbaru Sahril SH. Tidak hanya saya, Pak Sahril juga memberi kesempatan kepada seluruh kader Partai Golkar untuk ikut pencalonan menjadi ketua DPD partai Golkar Pekanbaru," kata Masni Ernawati usai penyerahan berkas. 

Diakuinya, Musda Golkar Pekanbaru kali ini memang dibuka secara demokrasi. Siapa pun kandidat yang ingin maju sebagai calon ketua, diberi kesempatan seluas-luasnya. Namun catatannya, harus memenuhi persyaratan yang sudah ditetapkan. 

"Mudah-mudahan ini berjalan dengan baik, " pinta Masni Ernawati yang juga anggota DPRD Kota Pekanbaru ini. 

Terpisah, Ketua Panpel Musda Golkar Pekanbaru Roni Amriel mengatakan, hingga ditutupnya pendaftaran sejak Jumat petang sekitar pukul 17.00, sudah empat calon yang mendaftar. 

Mereka yakni calon incumbent Sahril SH MH, Ida Yulita Susanti, Parisman Ikhwan dan Masni Ernawati. Berkas 4 calon ini lah yang akan diverifikasi oleh tim penjaringan. 

"Verifikasi berkas calon kita lakukan sekitar dua hari. Kita akan sesuaikan dengan 10 persyaratan yang sudah ditentukan. Setelah itu, tahap selanjutnya pengumuman calon yang lolos verifikasi. Baru kita laksanakan Musda tanggal 30 Agustus, " terangnya. 

Roni Amriel menegaskan juga, bahwa adanya isu mengenai dukungan suara masing-masing calon yang beredar di lapangan, itu sah-sah saja. Namun perlu digarisbawahi, jumlah suara sah dalam Musda X nanti, sebanyak 18 suara. 

"Persyaratan maju menjadi bakal calon sendiri, harus mengantongi 30 persen dukungan dari 18 pemegang suara di Musda. Jadi kita seleksi dan diverifikasi berkas 4 calon ini. Beberapa hari ke depan, akan kita umumkan siapa yang lolos dan dinyatakan bisa maju di Musda, " tegasnya. ***


Tulis Komentar