Pekanbaru

Vaksin yang Tiba di Riau Jangan Lagi Disimpan

Ilustrasi.

GILANGNEWS.COM - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau meminta pendistribusian vaksin yang sampai ke Riau dari pemerintah pusat harus segera dimanfaatkan bukan malah disimpan.

Hal ini ditegaskan berdasarkan fakta yang dikorek legislator yang diketahui dari Dinas Kesehatan Provinsi Riau, bahwa selama ini vaksin yang didistribusikan ke kabupaten kota sebagian disimpan. Padahal warga yang ingin divaksin menumpuk dan banyak tak kebagian.

"Vaksinasi ini sekarang sudah berubah, kalau dulu dari 10 orang yang diajak cuma 2 yang mau. Kalau sekarang tanpa diminta pun masyarakat mencari. Memang vaksin ini distribusinya diatur pusat, kita berharap pusat segera distribusikan vaksin di Riau, agar sesuai dengan apa yang ditargetkan," kata Ketua DPRD Riau, Yulisman, Rabu (15/9/2021).

"Kita juga meminta kepada pihak terkait, yang bertanggungjawab terhadap vaksinasi, begitu vaksin tiba langsung disuntikkan, baik itu tahap 1 maupun tahap 2. Jangan disimpan. Ini salah satu cara memutus mata rantai Covid-19," cakap Yulisman lagi.

Sementara itu, Anggota Komisi V DPRD Riau, Ade Hartati mengatakan, salah satu yang menjadi persoalan angka vaksinasi di Riau masih diangka 16,6 persen dikarenakan adanya perbedaan interpretasi dari daerah.

"Jadi, contohnya di lapangan, vaksin masuk 1.000, ternyata tidak divaksin semua. 500 nya disimpan untuk vaksin ke dua. Interpretasi ini harus disatukan," tukasnya.

Jadi, katanya, bila 1.000 vaksin yang datang, seluruh 1.000 tersebut dihabiskan langsung. Tidak usah disimpan lagi.


Tulis Komentar