Pekanbaru

Wawako : Diskes Harus Cari Strategi untuk Percepatan Vaksinasi Lansia

Ayat Cahyadi.

GILANGNEWS.COM - Percepatan vaksinasi covid-19 bagi masyarakat lanjut usia (Lansia) di Kota Pekanbaru masih mengalami kendala.

Penyebabnya, karena ada sejumlah lansia enggan untuk menjalani vaksinasi dan menolak untuk suntik vaksin dengan berbagai alasan. Hal ini menjadi tantangan bagi tim vaksinasi di puskesmas.

Menindaklanjuti hal itu, Wakil Wali Kota (Wawako) Pekanbaru, Ayat Cahyadi memberi peringatan kepada Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru untuk punya strategi nyata guna menjangkau seluruh lansia. 

''Vaksinasi lansia menjadi satu indikator bisa masuk dalam PPKM level 1. Dan saat ini waktu kita tinggal dua pekan lagi untuk menggesa vaksinasi covid-19 bagi lansia,'' kata Ayat Cahyadi (14/11).

Capaian vaksinasi bagi lansia harus mencapai 60 persen. Namun kenyataannya saat ini capaian vaksin masih di bawah 60 persen.

"Bagi lansia, jangan ragu untuk vaksinasi. Ini ikhtiar kita untuk bisa sehat," tambah Ayat.

Menurutnya, vaksinasi bagi lansia di Kota Pekanbaru masih rendah. Ia menilai perlu kerjasama camat dan lurah untuk ikut mengajak lansia di wilayahnya vaksinasi.

Ayat menegaskan, bahwa masih banyak lansia yang kuatir untuk ikut suntik vaksin. Untuk itu, tim puskesmas harus jemput bola ke wilayah pemukiman yang terdapat lansia.

Selain vaksinasi Covid-19, Ayat juga mengimbau warga harus tetap melaksanakan protokol kesehatan. Masyarakat diingatkan agar tidak abai menjalankan prokes meski telah menjalani vaksinasi. Terutama dalam penggunaan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. 

Salah seorang warga, H Ibrahim yang ditanya mengaku dirinya sudah vaksin. ''Bagi yang lansia, jangan takut untuk disuntik vaksin Covid. Kami sudah vaksin dua kali, sampai saat ini tak terjadi apa-apa sama kami,'' kata pria berumur 58 tahun ini.


Tulis Komentar