Pekanbaru

Sempat Terkendala Distribusi, Pertamina Klaim Penyaluran BBM di Riau Berangsur Normal

GILANGNEWS.COM - Seminggu terakhir terjadi kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di Provinsi Riau. Kelangkaan tak hanya terjadi pada BBM jenis premium tapi juga jenis pertalite. Hal ini menyebabkan antrean panjang terjadi hampir di setiap SPBU yang ada di Pekanbaru. Akibat antrean sampai ke badan jalan, tak jarang ini menyebabkan kemacetan.

Unit Manager Communication & CSR PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) I Rudi Ariffianto mengatakan kelangkaan disebabkan adanya kendala pada proses distribusi.

Hal ini karena adanya perbaikan atau pengecoran ruas jalan di wilayah Sam-sam yang merupakan jalur lintas Duri - Pekanbaru yang berdampak terjadinya kemacetan. Karena hal ini, pendistribusian BBM ke lembaga penyalur di wilayah Kabupaten Siak, Kampar, Rokan Hulu dan Kota Pekanbaru terkendala.

Kepada wartawan Rudi mengatakan terhitung mulai hari ini PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region I berangsur berhasil melakukan normalisasi penyaluran BBM di wilayah Riau.

Langkah-langkah yang telah dilakukan meliputi menambah angka penyaluran produk Gasoline hingga mencapai 141 persen dari angka normal dan terus mengoperasikan sarana distribusi bbm selama 24 jam melalui Terminal BBM Sei Siak.

"Kendala operasional sudah berangsur normal dan penyaluran ke masyarakat di Riau bisa dilakukan seperti biasa. Pertamina mengapresiasi kepolisian yang telah mendampingi dan mengawal pendistribusian BBM hingga ke SPBU," kata Rudi.

Pertamina MOR I juga memastikan kepada seluruh kanal distribusi BBM untuk beroperasi secara maksimal demi menjaga pasokan BBM ke masyarakat. Pertamina telah memasok 141 persen produk Gasoline dari angka normal.

Pertamina MOR I menghimbau kepada Masyarakat Riau agar tidak perlu panik, karena pasokan BBM telah normal seperti biasa.


Tulis Komentar